Panduan Barista: Cara Memilih Grind Size yang Tepat untuk Kopi Favoritmu

Ilustrasi grind size biji kopi.
Sumber :
  • Freepik

Mindset –  Mengapa Grind Size Penting dalam Menyeduh Kopi?

Mitos dan Fakta Grind Size: Seberapa Penting Ukuran Gilingan dalam Kopi?

Dalam dunia kopi, grind size atau tingkat kehalusan gilingan kopi merupakan faktor krusial yang menentukan cita rasa hasil seduhan. Setiap metode penyeduhan membutuhkan ukuran bubuk kopi yang berbeda agar ekstraksi berjalan optimal.

Salah memilih grind size bisa membuat kopi terlalu pahit, terlalu asam, atau bahkan hambar. Oleh karena itu, memahami bagaimana grind size bekerja akan membantu barista, baik pemula maupun profesional, dalam menyajikan kopi dengan rasa terbaik.

Perbedaan Grind Size dan Pengaruhnya pada Kopi

Mitos dan Fakta Grind Size: Seberapa Penting Ukuran Gilingan dalam Kopi?

Secara umum, grind size dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan tingkat kehalusan:

  1. Extra Coarse (Sangat Kasar) – Seukuran garam laut, cocok untuk cold brew karena proses ekstraksi berlangsung dalam waktu lama.
  2. Coarse (Kasar) – Seperti remah roti, digunakan untuk French press agar hasil ekstraksi tetap bersih dan tidak terlalu pahit.
  3. Medium-Coarse (Sedang Kasar) – Sedikit lebih halus dari French press, cocok untuk Chemex.
  4. Medium (Sedang) – Seukuran pasir, digunakan untuk pour over seperti V60 atau Kalita Wave.
  5. Medium-Fine (Sedang Halus) – Hampir seperti garam dapur, ideal untuk AeroPress.
  6. Fine (Halus) – Seperti gula pasir, digunakan untuk espresso agar ekstraksi maksimal dalam waktu singkat.
  7. Extra Fine (Sangat Halus) – Hampir seperti tepung, dipakai dalam Turkish coffee yang memerlukan bubuk kopi sangat halus.

Bagaimana Grind Size Mempengaruhi Ekstraksi?

Halaman Selanjutnya
img_title