Anak Muda Dalam Jeratan Judi Online
- Mindset
Peluang awal ini yang membuat anak muda masuk dalam ruangan sunyi dan lama kelamaan atas nama waktu akan terpapar kencaduan Judol.
Karakteristik anak muda pun, yang merupakan generasi internet merasa bahwa mereka pemilik masa ini, sehingga membuat ingin menaklukan permainan-permainan Judol.
Sebenarnya, disini peran pemerintah sangat dibutuhkan sekali. Perlu adanya diagnosa secara menyeluruh mengenai transaksi Judol dan system pembuatan aplikasi / situs Judol.
Efek Judi Online Bagi Pemuda
Judol memberikan efek yang berat bagi pemainnya. Tidak sedikit banyak yang jatuh miskin keluarganya gara-gara ada anaknya yang melakukan Judol.
Padahal jika dipikirkan secara rasional, aplikasi Judol adalah buatan manusia, hitungan ekonominya mereka tidak mau rugi, artinya aplikasi Judol 90 persen akan membuat si pemaianya kalah.
Jika pun diberi kemenangan, tingkat kekalahannya akan jauh lebih banyak daripada kemenangannya.
Hal ini yang akan membuat si pemain merasakan kerugian secara material karena kehilangan barang-barang yang dimilikinya baik berupa uang maupun barang berharga, bahkan ada juga yang menjual aset orangtuanya berupa tanah dan rumahnya gara-gara melakukan terlilit Pinjol.
Judol juga memberikan efek kerusakan mental bagi si pemainnya. Tidak sedikit korban Judol yang mengalami gangguan jiwa dan stress setelah mengalami kekalahan dan kerugian secara material.
Anak muda yang seharusnya masih mempunyai mimpi yang tinggi dan perjalanan karir yang panjang perlu terhenti karena masalah kejiwaannya.