Bedah Buku Kritik Sastra di Perpustakaan Ciamis, Meriah dan Penuh Canda
- Istimewa
Tahun 2024, dia menjadi juara dalam dua penghargaan kritik sastra tingkat nasional berturut-turut.
Yang pertama, esai kritik sastranya menjadi juara 1 dalam sayembara kritik sastra DKJ (Dewan Kesenian Jakarta). Satu esainya yang lain menjadi naskah pilihan juri dalam sayembara yang sama.
Yang kedua, esai kritik sastranya menjadi juara 1 dalam sayembara kritik sastra yang diselenggarakan oleh Kalam Sastra.
Sebelumnya, tahun 2022, Cep Subhan KM juga menjadi juara 2 dalam sayembara kritik sastra DKJ.
Sedangkan pada tahun 2023, dia menjadi juara 2 dalam sayembara kritik sastra yang diselenggarakan untuk menyambut 88 tahun Taufiq Ismail.
Buku Perempuan dalam Bibliografi Pembaca memuat 18 esainya yang pernah dipublikasikan di berbagai media dalam rentang tahun 2013-2024.
Diterbitkan dengan desain kover ngejreng, buku tampak unik dan berbeda dari buku kritik sastra yang umumnya menonjolkan kesan serius dan kaku.
“Saya memang ingin membuat kritik sastra lebih akrab dengan pembaca umum,” kata Cep Subhan KM. “Esai-esai dalam buku ini mencoba bersetia pada metodologi Ilmu Sastra tetapi disampaikan dengan lebih ramah pembaca dibandingkan tulisan-tulisan jurnal.”