Idealisme vs Realitas, Konflik Pandangan Plato dan Socrates Menilai Risiko Filsafat bagi Masyarakat

Idealisme vs Realitas, Konflik Pandangan Plato dan Socrates.
Sumber :
  • Freepik

Saat pemuda mendengar pertanyaan filosofis tentang standar moral tradisional yang mereka pelajari dari orang tua dan komunitas mereka, dan melihat bahwa sulit untuk membela ortodoksi ini tanpa terjebak dalam kontradiksi, mereka cenderung menolak semua moralitas tradisional dan menjadi esensialnya tanpa hukum.

Socratic Method, Seni Bertanya ala Plato yang Bisa Membuka Mata Kita

Oleh karena itu, filsafat bisa dianggap sebagai kegiatan yang berbahaya dan merendahkan martabat.

Socrates dalam "Republic" mengusulkan bahwa dalam masyarakat ideal, kaum muda seharusnya tidak terpapar kepada keraguan etis sampai mereka matang secara dewasa.

Lenin dan Pengembangan Marxisme, Studi Kasus Kritis atas Rusia Abad ke-20

Ini adalah pembatasan yang tidak diakui oleh Socrates sejarah.

Socrates dalam "Apology" dengan bangga menyatakan bahwa dia menanyakan pertanyaannya kepada setiap warga Athena, dan menurutnya, tidak ada yang terlalu muda atau terlalu tua untuk hidup yang teruji ini.

Kontribusi Friedrich Engels dalam Pengembangan Pemikiran Marxisme

Meskipun Socrates dalam "Apology" mengasumsikan bahwa tidak perlu ada batasan pada penyelidikan filosofis, Socrates dalam "Republic" menyatakan bahwa dalam masyarakat ideal, aktivitas semacam ini harus diatur dengan hati-hati.

Plato, Socrates, dan Realitas: Antara Keterbatasan dan Penghargaan 

Halaman Selanjutnya
img_title