Eirôneia dalam Kehidupan Socrates, Antara Sifat Menyamar dan Kepemimpinan Filosofis

Socrates, filsuf Yunani Klasik.
Sumber :
  • ist

Hal ini tercermin dalam beberapa dialog Plato di mana ia menunjukkan ketertarikan fisik pada pemuda-pemuda tersebut.

Idealisme vs Realitas, Konflik Pandangan Plato dan Socrates Menilai Risiko Filsafat bagi Masyarakat

Namun, di balik sifatnya yang kompleks, tersembunyi kecenderungan untuk menyamarkan maksud dan tujuannya, yang dalam bahasa Yunani kuno disebut sebagai eirôneia.

Eirôneia, Sisi Tersembunyi Socrates

Eirôneia, atau penyamaran, merupakan fitur menonjol dalam kepribadian Socrates yang seringkali menimbulkan masalah dalam penafsiran terhadapnya.

Kondemnasi Socrates: Mengapa Pengabdian Tak Membawa Penghargaan?

Dalam dialog Plato, Socrates sering dituduh menggunakan eirôneia, sebuah teknik retoris yang membuat lawan bicaranya merasa frustrasi karena sulit memahami maksud sebenarnya.

Misalnya, dalam "Apology", Socrates mengakui bahwa ia telah mendapat reputasi sebagai orang yang tidak jujur, membuat lawan bicaranya meragukan niat baiknya.

Pandangan Plato dalam 'Apology', Pujian untuk Socrates atau Kritik Terhadap Athena?

Bahkan saat menghadapi tuduhan serius dalam pengadilan. Ia terlihat masih menggunakan eirôneia, membuat penafsiran atas kata-katanya menjadi sulit dilakukan.

Halaman Selanjutnya
img_title