Mengapa Mesin Diesel Lebih Berisik Dibanding Mesin Bensin? Ini Penjelasan Ilmiah dan Solusinya
Selasa, 18 Maret 2025 - 04:09 WIB
Sumber :
- Toyota
2. Desain Mekanis dan Ketidakseimbangan Dinamis
Baca Juga :
Rahasia Malam Lailatul Qadar: Kapan, Bagaimana, dan Apa Keutamaannya? Ust Adi Hidayat Ungkap Jawabannya
Komponen seperti piston, batang penghubung, dan poros engkol berperan mengubah gerak linier menjadi rotasi.
Namun, pada mesin diesel, gaya yang dihasilkan selama langkah daya sangat besar dan tidak merata.
Baca Juga :
Mengapa Al-Qur'an Diturunkan di Bulan Ramadan? Ini Makna dan Hikmah Nuzulul Quran Menurut Ust. Adi Hidayat
Terutama pada mesin satu silinder, ketidakseimbangan dinamis dari massa yang bergerak (seperti batang penghubung) memicu getaran ekstra.
Solusinya? Mesin multi-silinder. Misalnya, mesin 4-silinder dirancang agar langkah daya terjadi bergantian, sehingga output tenaga lebih halus. Semakin banyak silinder, semakin seimbang distribusi gaya, mengurangi getaran dan kebisingan.
3. Peran Poros Penyeimbang dan Sistem Katup
Baca Juga :
Baca Al-Qur’an di Bulan Ramadan: Berapa Kali Sebaiknya Khatam? Ini Penjelasan Buya Yahya
Untuk menetralisir ketidakseimbangan, mesin diesel modern dilengkapi poros penyeimbang yang dipasang berlawanan dengan poros engkol.
Halaman Selanjutnya
Komponen ini menyerap getaran dari massa berlebih di batang penghubung.