Mengapa Allah Swt Merahasiakan Waktu Malam Lailatul Qadar? Ini Hikmah dan Alasannya!
- Freepik.com
Mindset – Dalam sepuluh malam terakhir Ramadan, umat Islam selalu mencari Lailatul Qadar, malam yang di dalamnya terkandung keistimewaan yang luar biasa. Namun, mengapa Allah Swt memilih untuk merahasiakan waktu malam yang begitu berharga ini? Apakah ada hikmah dibalik keputusan-Nya untuk merahasiakannya?
Dalam kitab Hasyiyah I’anah, karya Usman ibn Mohamed menerangkan bahwa salah satu hikmah ataupun alasan utama Allah Swt merahasiakan malam Lailatul Qadar adalah untuk membangkitkan semangat umat Islam dalam menjalani ibadah selama sepuluh malam terakhir Ramadhan.
Kekhususan ini adalah warisan untuk umat Nabi Muhammad Saw yang akan terus ada hingga hari kiamat.
Dengan merahasiakan waktu malam yang penuh berkah ini, umat Islam diajak untuk menghidupkan seluruh malam dengan ibadah dan dzikir kepada-Nya.
Hikmah dan Alasan Waktu Malam Lailatul Qadar Dirahasiakan
Kapan Waktu Malam Lailatul Qadar Terjadi? Ini Pendapat Para Ulama!
- Freepik/Sketchepedia
Dalam kitab al-Gunyah li Thalibi Thariq alHaq fi al-Akhlaq wa al-Tasawwuf, wa al-Adab al-Islamiyyah karya Abd al-Qadir al-Jailani al-Hasani menyebutkan, Allah Swt merahasiakan Lailatul Qadar untuk mencegah kaum Muslim dari kesombongan dan ketergantungan yang salah terhadap malam tersebut.
Dengan tidak mengetahui secara pasti kapan Lailatul Qadar terjadi, umat Islam tidak dapat menyandarkan amal ibadah mereka hanya pada malam tersebut semata.
Hal ini menghindarkan mereka dari kesalahan berpikir bahwa hanya dengan beribadah pada malam Lailatul Qadar, dosa-dosa mereka akan diampuni dan mereka akan mendapatkan keutamaan serta surga tanpa perlu beribadah lagi.
Merasa begitu berharap tanpa beramal lagi dapat membawa kepada kebinasaan spiritual.
Dengan merahasiakan waktu malam Lailatul Qadar dan kematian setiap individu, Allah Swt mengajarkan umat-Nya untuk selalu siap menghadapi tantangan hidup dan kematian.
Hal ini merupakan bagian dari rahmat dan hikmah-Nya yang tidak terbatas, agar umat manusia senantiasa berada dalam keadaan yang lebih baik dan selalu mengingat kepada-Nya