Profil Dedi Mulyadi, Politikus Mantan Bupati Purwakarta yang Pindah dari Golkar ke Gerindra

Profl Dedi Mulyadi mantan Bupati Purwakarta dua periode.
Sumber :
  • Design: MindsetVIVA

Karir politiknya mencapai puncak ketika ia memimpin Purwakarta sebagai Bupati selama dua periode, yaitu dari tahun 2008 hingga 2013, dan kemudian dari 2013 hingga 2018.

Kondemnasi Socrates: Mengapa Pengabdian Tak Membawa Penghargaan?

Langkahnya dalam dunia politik dimulai pada tahun 1999 saat ia mengambil bagian dalam Partai Golkar.

Jejaknya semakin melebar ketika pada tahun 2004, Dedi Mulyadi bergabung dengan DPRD Kabupaten Purwakarta sebagai anggota. Tak lama kemudian, ia meraih jabatan Wakil Ketua DPRD Kabupaten pada tahun 2005.

Socrates dan Kebebasan Berbicara: Tinjauan atas Pengadilan dan Kehendak Rakyat Atensi

Tahun 2008 menjadi momen penting dalam perjalanan politiknya, saat Dedi Mulyadi mencalonkan diri sebagai Bupati Purwakarta. Dia berhasil memenangkan pemilihan dengan persentase suara 41,85%.

Prestasi tersebut berlanjut pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2013. Di mana Dedi Mulyadi kembali terpilih sebagai Bupati Purwakarta dengan perolehan suara yang lebih tinggi, mencapai 57,84%.

Persidangan Socrates Tahun 399 SM, Pertarungan Ideologi antara Athena dan Sparta

Masa kepemimpinannya sebagai Bupati Purwakarta ditandai dengan inovasi dan pembangunan yang signifikan di wilayah tersebut.

Dedi Mulyadi aktif dalam mengawal proyek-proyek pembangunan, termasuk pembangunan jalan tol dan pengembangan sektor pariwisata.

Halaman Selanjutnya
img_title