Diisukan Cawapres Ganjar, Nasaruddin Umar Ahli Tafsir yang Produktif Menulis

Nasaruddin Umar, Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta
Sumber :
  • Instagram

Nasaruddin Umar adalah seorang ahli tafsir Al-Quran yang sangat produktif menulis. Sekurang-kurangnya beliau sudah menerbitkan 17 judul buku, belum termasuk tulisan-tulisan lepas. 

Pilpres 2024: Indo Barometer Ramalkan Kemenangan Prabowo-Gibran dalam Satu Putaran

Bukunya yang paling terkenal yang berasal dari disertasinya berjudul Argumen Kesetaraan Jender Perspektif Al-Qur’an. Buku tersebut membahas bias gender dalam penafsiran Al-Qur’an. 

Beberapa bukunya yang lain juga membahas persoalan yang sama, yaitu perihal perempuan dalam pandangan Islam, baik dalam Al-Qur’an ataupun menurut Fikih Islam. 

Hasil Survei Poltracking November 2023: Prabowo-Gibran Memimpin, Ganjar-Mahfud Menurun, Amin Naik

Beliau misalnya menerbitkan juga serial Perempuan sebanyak tiga jilid dengan judul Kodrat Perempuan dalam Islam, Paradigma Baru Teologi Perempuan, dan Bias Jender dalam Penafsiran Kitab Suci.

2 Buku Karya Nasaruddin Umar

Photo :
  • Istimewa
 
Mohammad Afifi Romandhoni, Pesantren, dan Gaya Hidup Sehat

Selain tema-tema tersebut, sesuai dengan latar belakang pendidikannya yang bertolak dari pesantren, Nasaruddin Umar juga mengarang buku Rethinking Pesantren

Berkat keahliannya di bidang tafsir Al-Quran, Nasaruddin Umar dikukuhkan sebagai Guru Besar Bidang Tafsir di Fakultas Ushuluddin IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta pada 12 Januari 2002.