Ternyata Sehat Bukan Hanya Soal Tubuh Segar dan Bugar

Ilustrasi Tubuh Sehat
Sumber :
  • freepik.com

MindsetTubuh sehat pasti idaman setiap orang ya, Sobat Mindset, karena itu gaya hidup sehat sangat dianjurkan untuk dipraktikkan.

Sembako Mahal? Ini Cara Menyikapinya Ala Ulama Tasawuf Imam Qusyairi

Ketika kita mendengar tubuh sehat, yang terbayang di kepala kita pasti tubuh yang mampu melaksanakan aktivitas dengan nyaman.

Tubuh yang sehat juga biasa kita artikan tubuh bebas dari penyakit, tidak obesitas dan juga tidak terlalu kurus. 

Apa Saja Fadhilah Puasa Ramadhan? Berikut Penjelasan dari Hadis Nabi!

Ilustrasi Obesitas

Photo :
  • freepik.com

Karena itu cara-cara yang umum dilakukan untuk mendapatkan tubuh sehat adalah dengan melakukan olahraga secara teratur.

Ingin Kaya dan Sejahtera di Masa Tua? Coba Lakukan Strategi ini!

Selain itu, pola hidup sehat juga diwujudkan berupa makan makanan sehat dan terjaga kandungannya sesuai kebutuhan tubuh. 

Pemahaman semacam itu tentu tidak salah dan cara-cara hidup sehat secara fisik juga memang penting untuk dijalani.

Akan tetapi tahukah Sobat Mindset kalau ternyata ada makna lain tubuh sehat lho? 

Tubuh Sehat Menurut Ulama Tasawuf

Ilustrasi Ulama

Photo :
  • freepik.com

Dalam Islam, tasawuf adalah ilmu ruhani dan biasanya ajaran-ajaran tasawuf berfungsi terutama membersihkan hati.

Dengan hati yang bersih, kita sebagai umat Islam bisa melakukan ibadah dengan lebih tenang dan khusyuk. 

Nah, ulama tasawuf ternyata memiliki pandangan tersendiri tentang apa makna hidup sehat, Sobat Mindset.

Di dalam kitab ilmu tasawuf yang terkenal karangan Imam Qusyairi, yaitu Risalatul Qusyairiyah, disebutkan pendapat Hatim Al-Asham.

Hatim Al-Asham adalah seorang guru besar di Khurasan yang wafat pada tahun 751 M. 

Beliau mendapat julukan Al-Asham yang artinya tuli bukan karena tuli beneran, melainkan karena beliau pernah pura-pura tuli untuk menjaga kehormatan tamunya.

Ilustrasi Tamu

Photo :
  • Pexels | @gabby-k

Jadi, pada suatu hari, ada seorang wanita datang kepadanya untuk menanyakan sesuatu persoalan, tetapi saat sedang bertanya, wanita itu kentut.

Hal tersebut membuat wanita itu sangat malu. Hatim yang mengetahui hal itu kemudian berkata: “keraskan suaramu!”

Dengan demikian, wanita itu mengira bahwa Hatim tuli dan tidak mendengar kentutnya sehingga rasa malunya lenyap dan dia merasa nyaman. 

Pada suatu hari Hatim Al-Asham pernah ditanya oleh seseorang tentang apa yang dia inginkan.

Hatim kemudian menjawab bahwa dia ingin selalu sehat dari pagi sampai malam. 

Orang itu kemudian bertanya kembali: “Bukannya kamu selama seharian ini sehat?”

Hatim kemudian menjawab: “Bagiku sehat artinya tidak menjalankan dosa dari pagi sampai malam.”

Ilustrasi Nikmatnya Ibadah

Photo :
  • freepik.com

Demikian, Sobat Mindset, makna sehat menurut ulama tasawuf ternyata sangat dalam.

Dengan demikian, tidak ada gunanya memiliki tubuh fisik yang sehat jika tubuh tersebut digunakan untuk melakukan dosa.