Bulan Sya'ban disebut Juga Bulan Ruwah, Apa Arti dan Makna-Makna Filosofisnya?

Ilustrasi Doa di Bulan Syakban atau Ruwah
Sumber :
  • Pixabay / andsproject

Ruwah dikatakan berasal dari frasa meruhi arwah. Frasa tersebut merujuk pada kebiasaan orang-orang pada bulan ini untuk berziarah pada makam orang tua, keluarga, ataupun leluhur. 

Nisfu Syaban 1444 H tanggal 7 atau 8 Maret 2023 Sih? Begini Penjelasannya

Ziarah Kubur di Bulan Syaban

Photo :
  • viva.co.id

Ziarah kubur merupakan salah satu momen untuk mengirimkan doa kepada orang-orang yang sudah meninggal. Biasanya momen ziarah juga menjadi momen membersihkan makam, mengenang jasa-jasa orang yang sudah meninggal, dan lain sebagainya. 

Malam Nisfu Syaban: Makna dan Keutamaan Dalam Islam

Selain itu, makna filosofis lainnya adalah bulan ini menjadi momen pengingat bahwa kita semua pada akhirnya akan mati. Istilah ini dalam Islam adalah dzikrul maut. Dengan mengingat kematian maka kita akan lebih termotivasi untuk memperbanyak ibadah dan amal kebaikan. 

Baca Juga

Mengapa Bulan Syakban disebut Bulan Al-Qur’an?

Demikian sekilas arti dan makna filosofis Bulan Syakban dan Bulan Ruwah, Sobat Mindset. Semoga dengan mengetahui arti Bulan Syakban tersebut kita bisa terdorong untuk mendalami dan mempraktikkan amalan-amalan khusus untuk menggapai keutamaan di bulan yang biasa disebut juga Bulan Ruwah ini.