Ustadz Khalid Basalamah Ungkap Rahasia Dahsyat Membaca Al-Qur’an di Ramadan, Dari Kesehatan Hingga Derajat Surga

Mindset – Ramadan bukan hanya bulan puasa, tetapi juga momentum untuk meraih keberkahan melalui ibadah yang bernilai istimewa. Ustadz Khalid Basalamah, dai kondang Indonesia, mengungkap rahasia dahsyat membaca Al-Qur’an di bulan suci ini.

Melansir channel Youtube Khalid Basalamah Official, dalam kajian terbarunya, beliau menjelaskan bagaimana aktivitas tilawah Al-Qur’an tidak hanya mendatangkan pahala, tetapi juga manfaat kesehatan, pembersihan dosa, hingga pengangkatan derajat di surga.

Simak ulasan lengkapnya berikut ini!

1. Ramadan: Bulan Pelatihan Spiritual dan Fisik  

Ustadz Khalid Basalamah menyebut Ramadan sebagai “bulan pelatihan” yang mengajak umat Islam untuk meningkatkan kualitas ibadah.

Seperti perusahaan yang membutuhkan upgrading keterampilan, Ramadan menjadi waktu tepat untuk memperbaiki diri.  

“Ramadan adalah kesempatan emas untuk meningkatkan keimanan. Jika kita tahu keutamaannya, motivasi beribadah akan lebih kuat,” ujarnya.

Membaca Al-Qur’an menjadi salah satu amalan utama yang dianjurkan. Nabi Muhammad SAW sendiri memperbanyak tilawah di bulan ini, bahkan mengkhatamkannya bersama Malaikat Jibril.  

2. Keutamaan Membaca Al-Qur’an: Dari Kesehatan Hingga Derajat Surga  

a. Kesehatan Mental dan Fisik  

Menurut Ustadz Khalid, membaca Al-Qur’an secara rutin dapat menenangkan hati dan mengurangi stres. Penelitian medis modern juga membuktikan bahwa aktivitas tilawah melatih pernapasan, meningkatkan konsentrasi, dan merangsang kinestetik otak.  

“Membaca Al-Qur’an dengan tartil seperti terapi suara yang menyeimbangkan energi tubuh,” jelasnya.  

b. Pahala Berlipat dan Syafaat di Akhirat  

Setiap huruf Al-Qur’an yang dibaca bernilai 10 kebaikan. Dalam hadis riwayat Tirmidzi, Nabi SAW bersabda:  

“Siapa yang membaca satu huruf Al-Qur’an, baginya satu kebaikan, dan satu kebaikan dilipatgandakan menjadi sepuluh.”  

Lebih dari itu, Al-Qur’an akan menjadi syafaat (penolong) bagi pembacanya di hari kiamat. Ustadz Khalid menekankan, pahala membaca Al-Qur’an di Ramadan bahkan menyamai ibadah 1.000 bulan (Lailatul Qadar).  

c. Pengampunan Dosa dan Pembersihan Hati  

Ramadan adalah bulan pengampunan. Membaca Al-Qur’an dengan tadabur (perenungan) membantu membersihkan hati dari dosa.  

''Al-Qur’an ibarat air yang menyucikan. Semakin sering dibaca, semakin bersih jiwa kita,” tutur Ustadz Khalid.  

 

3. Tips Membaca Al-Qur’an Secara Produktif di Ramadan  

Berikut strategi dari Ustadz Khalid Basalamah untuk memaksimalkan tilawah:  

1. Target Harian: Bagi target 1 juz per hari (30 juz dalam sebulan).  
2. Gabungkan dengan Ibadah Lain: Baca Al-Qur’an usai salat wajib atau saat sahur.  
3. Gunakan Teknologi: Manfaatkan aplikasi Al-Qur’an untuk memudahkan tilawah di mana saja.  
4. Tadabur Ayat: Pelajari terjemahan dan tafsir untuk memahami makna.  
5. Ajak Keluarga: Buat program membaca Al-Qur’an bersama keluarga.  

 

4. Rahasia Dahsyat Lainnya: Sedekah, Iktikaf, dan Kesehatan  

Ustadz Khalid juga menyinggung keutamaan lain di Ramadan:  

• Sedekah: Pahalanya dilipatgandakan, terutama jika diberikan untuk berbuka puasa orang lain.  
• Iktikaf: Mengisolasi diri di masjid untuk fokus beribadah.  
• Pola Makan Sehat: Sahur dan berbuka dengan kurma serta makanan bergizi meningkatkan stamina.  

 

5. Penutup: Ramadan Sebagai Momentum Perubahan  

Ramadan adalah hadiah Allah untuk meraih derajat tertinggi di surga. Dengan membaca Al-Qur’an, umat Islam tidak hanya mendapat kesehatan jasmani-rohani, tetapi juga naik ke tingkat surga yang mulia.  

“Jadikan Ramadan sebagai titik balik. Siapa yang tidak meraih kebaikan di bulan ini, sungguh ia telah rugi,” pesan Ustadz Khalid. *AT