5 Poin Penting tentang Hari Kebangkitan Nasional 20 Mei
- freepik.com
Mindset –Tiap tanggal 20 Mei, kita memperingati Hari Kebangkitan Nasional, tahun 2024 ini jatuh pada Hari Senin.
Mengapa Hari Kebangkitan Nasional diperingati tiap tanggal 20 Mei? Apa makna tanggal bersejarah tersebut?
Berikut Mindset sajikan 5 poin penting untuk kamu ketahui tentang sejarah Kebangkitan Nasional, Makna Kebangkitan Nasional, dan refleksi tentangnya.
1. Awal Kesadaran Keindonesiaan
Kebangkitan Nasional menandai awal kesadaran rakyat Nusantara sebagai orang Indonesia.
Kesadaran tersebut menjadi penting karena berdasarkan kesadaran tersebut maka perjuangan menuju kemerdekaan pun menjadi lebih terarah.
Jika sebelumnya perjuangan-perjuangan melawan penjajah merupakan perjuangan sektoral, maka selanjutnya semua berjuang untuk cita-cita membangun negeri Merdeka, Indonesia.
2. 20 Mei Hari Berdirinya Budi Utomo
20 Mei diperingati sebagai Hari Kebangkitan Nasional karena tanggal tersebut merupakan hari berdirinya Budi Utomo.
Budi Utomo merupakan organisasi yang menjadi penanda awal pergerakan kemerdekaan Indonesia.
Organisasi ini digagas oleh Dr. Wahidin Sudirohusodo dan ketua pertamanya adalah Dr. Soetomo.
3. Dampak Politik Etis
Kebangkitan Nasional tidak muncul mendadak tanpa latar belakang atau sebab yang mendahuluinya.
Salah satu pendorong munculnya kebangkitan nasional adalah meningkatnya jumlah orang-orang muda terpelajar di Hindia Belanda.
Adapun peningkatan itu terjadi diyakini salah satunya karena diberlakukannya politik etis oleh pemerintah Belanda.
Politik Etis atau politik utang budi merupakan tanggung jawab pemerintah Belanda untuk menyejahterakan penduduk pribumi.
Dalam teorinya, kebijakan tersebut diarahkan dalam tiga bidang, yaitu irigasi, emigrasi, dan edukasi.
Poin terakhir itulah yang ikut meningkatkan jumlah kaum muda terpelajar di Hindia Belanda yang kemudian menjadi para penggerak perjuangan kemerdekaan.
4. Pentingnya Sejarah
Salah satu pendorong lain munculnya kebangkitan nasional adalah pengetahuan tentang sejarah kejayaan Nusantara masa silam.
Sejarah kejayaan tersebut misalnya era Kerajaan Majapahit di Jawa yang kemudian menginspirasi kaum muda untuk menciptakan kembali kejayaan serupa.
Karena kejayaan semacam itu hanya mungkin terjadi melalui kemerdekaan nasional, maka pengetahuan sejarah tersebut menjadi spirit kuat perjuangan kemerdekaan.
5. Berlanjut Sumpah Pemuda
Jika berdirinya Budi Utomo menjadi tonggak awal kebangkitan nasional, maka fase penting lain adalah momen Sumpah Pemuda.
Antara dua momen tersebut terentang jarak 20 tahun, yaitu tahun 1908 dan 1928.
Sumpah Pemuda merupakan ikrar bersejarah bersatunya kaum muda terkait tumpah darah, bangsa, dan bahasa.
Demikian 5 poin penting yang harus kita ketahui tentang Hari Kebangkitan Nasional yang diperingati tiap tanggal 20 Mei, Sobat Mindset.