Demo Buruh 10 Agustus 2023, Ini Sistem Upah Buruh dalam Islam
- freepik.com
Mindset –Demo 10 Agustus 2023 salah satunya adalah demo buruh. Tuntutan utama buruh adalah pembatalan dan pencabutan UU Cipta Kerja.
Salah satu hal penting terkait buruh adalah hak buruh. Salah satu hak buruh adalah mendapatkan upah.
Nah, penasaran kan, Sobat Mindset, bagaimana peraturan Islam tentang upah buruh? Berikut Mindset sajikan penjelasannya.
Upah Buruh menurut Islam
Upah Sesuai Beban Kerja
- freepik.com
Upah dalam Islam termasuk sebagai Ijarah. Ijarah sendiri dalam Islam ada dua jenis, yang pertama ijarah terhadap manfaat sebuah barang.
Dalam jenis ini, yang dijadikan objek akad adalah manfaat dari barang. Dengan kata lain, ijarah dalam hal ini adalah uang sewa.
Ijarah tipe kedua adalah ijarah terhadap pekerjaan. Dengan kata lain, yang menjadi objek akad ijarah adalah pekerjaan.
Ijarah tipe kedua inilah yang disebut sebagai upah. Contoh yang mudah misalnya kita membayar seseorang untuk menjahitkan baju kita atau memindahkan satu barang dari satu tempat ke tempat lain.
Aturan upah dalam Islam yang paling penting dijelaskan minimal dalam dua hadis. Berikut dua hadis upah tersebut:
Dua Hadis Upah
- Tangkapan Layar
Berdasarkan hadis tersebut maka hal pertama yang paling penting terkait aturan upah adalah upah harus dibayar sesegera mungkin.
Kemudian hal kedua yang tidak kalah pentingnya adalah besar upah sudah disebutkan sejak awal ketika kontrak kerja buruh dilangsungkan.
Selain dua aturan tersebut, tentu dalam Islam juga ada beberapa hal lain yang harus diperhatikan terkait upah buruh.
Buruh misalnya harus bekerja tanpa paksaan. Artinya, dia bekerja dengan suka rela baik terkait pekerjaan tersebut ataupun terkait besar upah.
Akan tetapi buruh juga harus tahu diri bahwa upah dia akan dibayarkan jika pekerjaan dia sudah selesai.
Akan tetapi bisa saja sesuai kesepakatan antara buruh dengan pihak yang mempekerjakannya bahwa misalnya upah dibayar sebagian di awal, katakanlah sebagai uang DP.
Ilustrasi Upah
- freepik.com
Dengan demikian, bisa dikatakan bahwa sebenarnya relasi buruh dengan orang yang mempekerjakannya dalam Islam berbasis kemanusiaan.
Selain itu, dalam Islam juga dianjurkan kepada majikan untuk memberi bonus atau tambahan pembayaran untuk buruh.
Tentu saja dalam pemberian bonus itu harus jelas juga takarannya. Sebagai contoh, buruh hanya diberi bonus jika memang dia menunjukkan teladan kerja yang bagus.
Demikian penjelasan tentang hak buruh dalam Islam yang bisa dijadikan bahan renungan terkait demo hari ini 10 Agustus 2023.
