Arema FC Pertimbangkan Bubar, Jika Dianggap Ganggu Kondusifitas

Sport, Mindset – Pasca insiden perusakan kantor Arema FC pada Minggu 29 Januari 2023, pihak Manajemen klub Singo Edan merespon atas kondisi yang tengah berkembang. Pihak manajemen mengaku akan mempertimbangkan opsi bubar jika kondisi masih terasa tak kondusif.

Melansir BOLA, Komisaris PT AABBI menerangkan bahwa direksi dan manajemen telah membahas langkah-langkah untuk merespon situasi terkini.

''Direksi dan manajemen telah berkumpul dan membicarakan langkah berikutnya dalam merespon insiden ini,'' ucap Komisaris PT AABBI, Tatang Dwi Ardianto.

Baca juga: Kalahkan Persikabo 1973, Persija Jakarta Geser Persib Bandung Puncaki Klasemen Liga 1 2023

Tatang menyampaikan, pihaknya memikirkan masyarakat malang yang menggantungkan hidup dari sepak bola. Seperti UMKM, pedagang kaki lima sampai usaha kecil yang merasakan dampak dari setiap laga Arema FC.

Namun, Tatang mengungkapkan, jika Arema FC masih dirasa mengganggu kondusifiitas ada pertimbangan terkait eksistensi-nya. Dirinya pun menyerahkan kepada banyak pihak terkait nasib Arema kedepan-nya.

''jika dirasa Arema FC ini mengganggu kondusifitas, tentu ada pertimbangan tersendiri terkait eksistensi-nya atau seperti apa. Namun, kami tetap menyerahkan kepada banyak pihak (terkait keputusan),'' jelasnya.

Baca juga: 9 Klub Sepakbola Ini yang Minta Liga 2 Dihentikan

Sebagaimana diketahui, perusakan terhadap kantor Arema FC yang terjadi pada Minggu kemarin terjadi usai aksi demonstrasi kelompok suporter. 

Para Suporter merasa jengah kepada manajemen Arema FC karena pasif dalam menyatakan pengusutan terkait Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan ratusan orang pada tahun lalu.

Imbas dari perusakan Kantor Arema ini, sejumlah kaca di sebelah kantor Arema FC hancur. 

Tenaga pengamanan kantor Arema FC pun mendapat luka akibat lemparan batu dari para suporter tersebut.