Kisah Nabi Ibrahim Saat Hendak Dicabut Nyawa, Bagaimana Seharusnya Umat Islam Menyikapi Kematian?

Ilustrasi alam kematian menuju akhirat.
Sumber :
  • Pixabay - Tumisu

Malaikat maut kemudian kembali kepada Nabi Ibrahim dan menyampaikan hal tersebut.

Mendengar hal tersebut, nabi Ibrahim berkata : seorang kekasih tentulah ingin bertemu dengan kekasihnya, maka cabutlah nyawaku, karena aku ingin bertemu dengan Alloh SWT. Masya Alloh.

Kepastian Setiap Manusia Akan Mati Disebutkan dalam Al Quran

Setiap manusia pasti akan merasakan mati, hal ini terdapat dalam Alquran surat Al-Imron ayat 185 yang.

كُلُّ نَفْسٍ ذَاۤىِٕقَةُ الْمَوْتِۗ وَاِنَّمَا تُوَفَّوْنَ اُجُوْرَكُمْ يَوْمَ الْقِيٰمَةِ ۗ فَمَنْ زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَاُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيٰوةُ الدُّنْيَآ اِلَّا مَتَاعُ الْغُرُوْرِ

Artinya:

''Tiap-tiap yang bernyawa akan merasakan mati." (QS. Āli ‘Imrān/3:185)