Kasus Pencabulan Anak-Anak Rental PS Jambi, Pedofilia atau Ekshibisionis?

YS tersangka pencabulan belasan anak di Jambi.
Sumber :
  • Ist

Mindset –Seorang ibu muda berinisial YS (25) di Jambi menjadi tersangka pelecehan seksual terhadap 17 orang anak. Sebelumnya, YS justru melaporkan bahwa dirinya diperkosa oleh 8 anak. 

Wajib Tahu! Ini 9 Tahap Pemeriksaan Laporan Dugaan Pelecehan Seksual

YS merupakan pemilik warung dan rental PS dan melakukan pencabulan anak-anak pengunjung rental untuk kepuasan dirinya terkait seksualitas. Rincian korban untuk sementara adalah anak perempuan 6 orang dan anak laki-laki 11 orang. 

Dikabarkan bahwa pelaku kerap menyentuh bagian sensitif anak-anak laki-laki ataupun menyuruh anak tersebut menyentuh payudaranya. Sementara anak perempuan disuruh mengintip dirinya melakukan hubungan seksual dengan suaminya. 

Melki Sedek Diduga Pelaku Pelecehan Seksual? Ini 6 Faktor Penyebab Pelaku Pelecehan Seksual

Pelaku juga mencekoki korban dengan video porno. Pelaku melakukan itu tanpa sepengetahuan suaminya. 

Menurut pemeriksaan awal, diketahui bahwa YS memang memiliki kecenderungan hasrat seksual tinggi. Dia biasa mengancam akan membunuh anaknya yang masih berusia 10 bulan jika permintaannya terkait hubungan seksual tidak dilayani suaminya. 

7 Dampak Psikologis Pelecehan Seksual, Termasuk Self-Blaming dan Disfungsi Seksual

Ada beberapa kemungkinan memang terkait kondisi kejiwaan YS dan pemeriksaan terhadap kondisi kejiwaannya masih berlangsung. Akan tetapi kita bisa mengemukakan beberapa dugaan awal berdasarkan gejala-gejala yang tampak.

Salah satunya, terlalu dini menyebut tindakan YS sebagai mengggambarkan dirinya pengidap pedofilia. Pedofilia ditandai oleh preferensi hubungan seksual dengan anak-anak lebih dominan daripada dengan orang dewasa. Dalam kasus tertentu preferensi ini bahkan bisa eksklusif. 

Pada YS, sejauh berdasarkan rincian pada pemeriksaan awal, pelecehan seksual terhadap anak-anak lebih tampak sebagai variasi dari relasi seksual dia dengan suaminya. Jika dilihat dari cara dia berinteraksi sampai mengancam suaminya, ada kecenderungan dia memiliki kepribadian mendominasi. 

Dengan demikian, pilihan anak-anak sebagai objek pelecehan seksual tampaknya didorong oleh kenikmatan mendominasi yang sama. Hal itu diperkuat juga dari gambaran bahwa dia juga melakukan ancaman terhadap anak-anak jika tidak mau melakukan apa yang dia suruh. 

Demikian juga tindakan dia menyuruh anak-anak menyentuh payudara dia atau dirinya menyentuh bagian sensitif anak laki-laki lebih menggambarkan dirinya sebagai pihak dominan. Hal sama terjadi pada anak perempuan yang dia suruh menonton dirinya melakukan hubungan seksual. 

Terkait suruhan supaya dirinya ditonton saat melakukan hubungan seksual, hal tersebut lebih mengindikasikan gejala ekshibisionisme. Ekshibisionisme merujuk pada kenikmatan tambahan jika aktivitas seksual ditonton oleh orang lain. 

Baca juga

Tentu saja diagnosis gangguan parafilia, ketertarikan seksual terhadap hal-hal tabu atau tidak biasa, termasuk Pedofilia dan Ekshibisionisme membutuhkan analisis yang cermat. Salah satunya misalnya durasi berlangsungnya kecenderungan terkait.

Dengan demikian, saat ini kita hanya bisa menduga-duga saja, Sobat Mindset, terkait apa sebenarnya yang mendorong YS melakukan tindakan yang membuat dia terjerat kasus pencabulan. Hasil penelitian lanjutan tentu akan memberikan kepastian tentang hal tersebut.