Siapa Marco Karundeng? Profil Provokator di Balik Bentrok Kota Bitung Kini Jadi Sorotan Warganet
Mindset – Siapa Marco Karundeng? Profil provokator di balik bentrok Kota Bitung, Sulawesi Utara kini masih menjadi Sorotan warganet. Simak ulasan profil dari Marco Kurundeng dalam artikel ini!
Kota Bitung, Sulawesi Utara, menjadi pusat perhatian setelah bentrok hebat terjadi pada Sabtu, 25 September 2023. Kota yang seharusnya merayakan ulang tahun organisasi masyarakat (ormas) Laskar Manguni Minahasa menjadi saksi keributan yang mencekam.
Namun, di balik peristiwa ini, satu sosok mencuat ke permukaan: Marco Karundeng.
Bentrok yang terjadi di Kota Bitung dipicu oleh perayaan ulang tahun Laskar Manguni Minahasa di GOR Dua Saudara.
Perlu diketahui, pihak kepolisian dan Kesbangpol sebelumnya pun telah memberikan izin resmi untuk peringatan Ultah Ormas tersebut. Namun kebetulan, massa aksi bela Palestina melintas di lokasi yang sama. Kesalahpahaman terjadi, dan bentrok pun tak terhindarkan.
Kapolres Bitung, AKBP Tommy Bambang Souissa, menyatakan bahwa aparat berhasil meredam bentrok dengan cepat.
Kini, Kota Bitung telah kembali aman dan kondusif. Meskipun begitu, penyelidikan terkait motif dan penyebab pasti bentrok masih terus dilakukan oleh Polres Bitung.
Kapolda Sulawesi Utara, Irjen Setyo Budiyanto, memastikan kondisi kota sudah kondusif dan terus melakukan patroli untuk menjaga keamanan.
Irjen Setyo juga mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi, sambil menyerukan kedua kelompok massa yang terlibat bentrok untuk memastikan kondusifitas Kota Bitung.
Profil Marco Karundeng, Sosok yang Diduga Provokator Kericuhan di Kota Bitung
Polemik Bendera Israel dan Provokasi Marco Karundeng.
Marco Karundeng, sosok bertato yang kini menjadi sorotan publik, diduga menjadi provokator di balik bentrok di Kota Bitung.
Media sosial diramaikan dengan tangkapan layar komentar Marco di grup Facebook Sulawesi Utara Community.
Dalam komentarnya, Marco Karundeng terlihat menyatakan niatnya untuk menghabisi siapa pun yang berkopiah dan berjilbab yang ditemuinya.
Komentarnya ini memicu reaksi keras dari pengguna Facebook lainnya, yang mencoba mengingatkan dan menegur Marco.
Bahkan, Marco tidak segan menyatakan kesiapannya untuk berperang dengan masyarakat muslim.
Berbarengan dengan ramainya berita bentrok di Kota Bitung, Marco Karundeng tiba-tiba menghilang dari akun Facebook-nya.
Banyak yang menduga bahwa aksi provokatif Marco di media sosial membuatnya dicari-cari oleh masyarakat. Sejumlah tuntutan agar polisi segera menangkap Marco Karundeng juga menggema di dunia maya.
Reaksi dan Imbauan dari Pihak Berwenang Kota Bitung
Pihak berwenang, seperti Wali Kota Bitung, Maurits Mantiri, berupaya menenangkan situasi. Mantiri mengimbau masyarakat untuk menahan diri, menjaga ketenteraman, keamanan, dan rasa persaudaraan yang selama ini terjalin.
Pertemuan antara Forkopimda dan tokoh agama setempat juga telah digelar untuk mendinginkan situasi.
Meski demikian, Marco Karundeng tetap menjadi sosok kontroversial. Publik menuntut agar polisi segera mengambil tindakan terhadapnya.
Akun Facebook Marco Karundeng Menghilang
Unggahan Marco Kurundeng yang kontroversial.
Dengan menghilangnya akun Facebook Marco, spekulasi dan kekhawatiran terus berkembang di media sosial, menciptakan ketegangan tambahan di tengah-tengah masyarakat.
Siapa sebenarnya Marco Karundeng? Sosok provokator ini menjadi pusat perhatian setelah bentrok di Kota Bitung. Meskipun Kota Bitung kini telah kembali kondusif, namun kehadiran Marco Karundeng di media sosial memunculkan kekhawatiran baru. Bagaimana pihak berwenang dan masyarakat setempat menanggapi keberadaannya menjadi sorotan utama dalam mengatasi ketegangan pasca-bentrok di Kota Bitung. *ar/at