Hadiri Pengukuhan FPPU, Bupati Ciamis Minta Ponpes Membina Pemberdayaan Para Santri

Ciamis, Mindset – Pengurus Forum Pemberdayaan Pesantren dan Umat (FPPU) Kabupaten Ciamis periode 2022-2027 resmi dilantik dan dikukuhkan. Prosesi pengukuhan dipimpin langsung oleh Ketua FPPU Jawa Barat KH Arie Gifary di Aula Disdik Ciamis, Rabu (15/02/2023). 

Sebanyak 27 orang pengurus FPPU Kabupaten Ciamis yang dilantik dan dikukuhkan pada acara tersebut. 

Bupati Ciamis Herdiat Sunarya beserta jajaran unsur Forkopimda turut hadir menyaksikan prosesi pengukuhan FPPU.

Dalam sambutan pembukaan, Herdiat Sunarya mengatakan, pondok pesantren saat ini tidaklah cukup memberikan pembinaan di bidang keagamaan saja. Melainkan harus ditambah dengan pemberdayaan bagi para santrinya agar mandiri.

Baca juga: Hadiri Pelantikan FSPP, Bupati Herdiat: Pemda Siap Bersinergi Majukan Bidang Keagamaan Ciamis

Lebih lanjut Herdiat meminta kepada pengurus FPPU agar para santri diberikan pelatihan pemberdayaan baik di bidang pertanian, peternakan, wirausaha atau bidang lainnya.

Menurutnya, alumni Ponpes tidak semuanya menjadi seorang da’i atau kyai. Para alumni pun banyak yang sukses diberbagai bidang usaha, dan itu diawali dari pemberdayaan pesantren.  

Dalam Perpres tentang pesantren pun mengamanahkan Ponpes untuk menyelenggarakan pemberdayaan bagi para santri. 

Herdiat pun mengungkapkan Pemkab Ciamis melalui APBD-nya akan selalu berpihak pada bidang keagamaan. Termasuk didalamnya Pondok Pesantren. 

"Pemerintah daerah akan selalu memprioritaskan bidang keagamaan atau Ponpes. Terutama dalam mewujudkan kesejahteraan pembangunan di Kabupaten Ciamis, insyaallah APBD-nya selalu berpihak," terangnya. 

Bupati Ciamis ini pun mengharapkan, dengan dikukuhkannya pengurus FPPU Kabupaten Ciamis ini diharapkan bisa bersinergi dengan Pemerintah. Terutama dalam memberikan pembinaan kepada umat kepada arah yang lebih baik sesuai anjuran agama Islam

"Selamat kepada para pengurus yang telah dilantik. Semoga pengurus FPPU bisa  menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya," ujarnya.

Baca juga: Kirab Budaya Imlek Ciamis, Bupati Herdiat: Sebuah Perwujudan dari Toleransi

Pemkab Ciamis Pedulian Terhadap Pemberdayaan Pesantren

Sementara itu, Ketua FPPU Jawa Barat, KH Moch Yudistira Al Ghifari menerangkan, pelantikan FPPU tidak lepas dari keterlibatan pemerintah daerah. Hal ini sebagai bukti kepeduliannya terhadap pondok pesantren di Kabupaten Ciamis. 

''Keterlibatan pemerintah daerah pada pengukuhan FPPU ini merupakan bukti kepedulian Pemkab Ciamis sangat besar terhadap pesantren," terangnya. 

Yudistira pun menguraikan, kepengurusan FPPU dari tingkat Kabupaten Ciamis sampai tingkat desa berjumlah 512 orang. Sementara yang akan dikukuhkan adalah pengurus FPPU tingkat Kabupaten berjumlah 27 orang.

''Dengan harinya FKPPU di Kabupaten Ciamis semoga bisa terjalin sinergitas dan kolaborasi dengan Pemda maupun Forkopimda. Hal ini demi terwujudnya pesantren berdaya dan umat yang berjaya," ungkapnya.