Lebih Pintar dari GPT-4o? Model OpenAI o1 Tawarkan Solusi Tepat untuk Tantangan Ini!

Ilustrasi OpenAI - ChatGPT Enterprise.
Sumber :
  • Unplash - Jonathan

Model ini memang memerlukan waktu tambahan untuk memformulasikan respons, tetapi hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan konsistensi dan keakuratan, terutama dalam tugas-tugas penalaran.

Cari Laptop Baru Buat Lebaran? Ini 5 Rekomendasi Terbaik di Harga Rp6 Jutaan: Cocok Buat Kerja, Kuliah, dan Gaming

Para penilai manusia dalam uji coba model ini memberikan skor tinggi, menyoroti peningkatan signifikan dalam kemampuan penalaran yang kompleks.

Namun, model o1 menunjukkan peningkatan yang lebih terbatas dalam tugas-tugas kreatif seperti penulisan.

BMW E46 vs VW Golf: Mana yang Lebih Worth It di Pasar Mobil Bekas Rp100 Jutaan?

Hal ini mengindikasikan bahwa pengembangan o1 lebih difokuskan pada pemecahan masalah analitis dibandingkan tugas-tugas yang memerlukan kreativitas tinggi.

Risiko dan Tantangan OpenAI o1

Seperti halnya teknologi AI canggih lainnya, OpenAI o1 juga tidak luput dari risiko.

Mobil di Bawah Rp200 Juta dengan 6 Airbag? Citroen C3 Jawabannya!

Salah satu risiko potensial adalah kerentanannya terhadap teknik jailbreak, yang bertujuan untuk mengeksploitasi model AI.

Halaman Selanjutnya
img_title