Strategi Memenangkan Perang Tanpa Rekrut Pasukan Baru, Inspirasi dari The Art of War Sun Tzu
- Ist
Mindset – Dalam dunia yang semakin kompetitif, baik dalam bisnis maupun strategi pertahanan, pelajaran dari karya klasik Sun Tzu, The Art of War, memberikan wawasan berharga tentang bagaimana memenangkan “perang” tanpa harus mengerahkan sumber daya berlebihan, seperti pasukan tambahan atau biaya yang membebani.
Dalam bab dua, Sun Tzu mengungkapkan bahwa strategi yang efektif lebih mengutamakan efisiensi dan kecerdikan daripada kuantitas.
Ia menggambarkan bahwa menggerakkan seribu pasukan yang gesit bisa sama efektifnya dengan seribu pasukan bersenjata lengkap yang lamban.
Dengan anggaran setara 1.000 batang emas per hari, termasuk biaya logistik hingga hiburan, operasi militer bisa berlangsung efisien dan tetap menjaga moral pasukan.
Sun Tzu menegaskan bahwa kelangsungan sebuah perang yang panjang cenderung menjadi bumerang, di mana pasukan kelelahan, persenjataan rusak, dan biaya terus membengkak.
Negara yang melibatkan diri dalam perang berkepanjangan sering kali terjerumus dalam kehancuran ekonomi, memaksa rakyat untuk menanggung beban pajak yang tinggi.
Sun Tzu berpendapat bahwa seorang jenderal yang bijaksana tidak akan memaksakan pengadaan sumber daya tambahan dari dalam negeri.