Turun 1 Miliar! Jaguar XF Bekas Kini Seharga Expander Baru, Worth It?

Mindset – Pasar mobil bekas di Indonesia kembali menghadirkan kejutan menarik bagi para pecinta otomotif. Jaguar XF, sedan medium luxury asal Inggris yang pada saat barunya dibanderol sekitar Rp1,2 miliar, kini dapat dimiliki hanya dengan harga Rp285 juta!

Bandingkan dengan Mitsubishi Xpander baru yang memiliki harga serupa. Apakah ini menjadi pilihan yang layak? Mari kita kupas lebih dalam.

Jaguar XF pertama kali masuk ke pasar Indonesia pada tahun 2008 melalui agen pemegang merek (APM) resmi.

Mobil ini tersedia dalam dua varian mesin, yaitu 3.000 cc V6 dan 4.200 cc V8. \

Sebagai medium luxury sedan, Jaguar XF berada di segmen yang sama dengan Lexus GS dan BMW Seri 5, menawarkan performa yang mumpuni sekaligus kemewahan khas mobil premium.

Jaguar XF, Kombinasi Elegan dan Sporty

Secara visual, Jaguar XF memiliki tampilan yang tetap menawan meskipun usianya lebih dari satu dekade.

Model pre-facelift (kode bodi X250) menawarkan desain yang lebih maskulin dengan headlamp bergelombang, sementara model facelift (2013 ke atas) tampil lebih modern dengan garis yang lebih halus.

Di bagian depan, XF dilengkapi dengan gril beraksen krom yang memberikan kesan mewah

Headlamp menggunakan teknologi projector HID, meskipun lampu sein dan lampu utamanya masih menggunakan halogen.

Ke bagian samping, desainnya tetap elegan dengan aksen krom pada fender depan yang menambah kesan premium.

Bagian belakangnya juga tidak kalah menarik. Lampu belakang yang memanjang serta emblem Jaguar yang melompat membuat mobil ini tampak eksklusif. Selain itu, XF sudah dibekali dengan sensor parkir dan kamera mundur, fitur yang cukup modern di tahun peluncurannya.

Performa dan Mesin: Masih Layak?

Jaguar XF yang beredar di Indonesia mayoritas menggunakan mesin 3.000 cc V6 yang menghasilkan tenaga sebesar 253 hp dan torsi 293 Nm.

Dengan konfigurasi penggerak roda belakang (RWD), mobil ini mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam waktu kurang dari tujuh detik. Cukup impresif untuk sebuah sedan mewah berusia lebih dari 10 tahun.

Selain tenaga yang besar, XF juga menawarkan pengalaman berkendara yang nyaman.

Suspensinya cukup empuk untuk meredam guncangan, namun tetap stabil saat dipacu di kecepatan tinggi.

Interior: Kesan Mewah yang Masih Bertahan

Masuk ke dalam kabin, Jaguar XF tetap terasa premium meskipun usianya sudah belasan tahun.

Material soft-touch mendominasi dashboard, ditambah dengan aksen kayu yang memberikan kesan klasik nan mewah.

Salah satu fitur ikonik dari XF adalah rotary gear selector yang akan muncul ke permukaan saat mesin dihidupkan.

Selain itu, ada juga fitur unik seperti ventilasi AC yang secara otomatis terbuka ketika sistem dinyalakan.

Jok berbahan kulit premium tetap memberikan kenyamanan, dengan pengaturan elektrik yang memungkinkan pengemudi mendapatkan posisi duduk ideal.

Di bagian hiburan, head unit layar 5 inci memang terasa kecil dibandingkan mobil-mobil modern, tetapi fitur-fitur seperti pemutar CD, AUX, serta TV tuner masih tersedia.

Di baris belakang, ruang kaki dan kepala cukup lega, meskipun mobil ini lebih cocok untuk dikendarai daripada sekadar menjadi penumpang. Sayangnya, tidak ada layar hiburan untuk penumpang belakang.

Jaguar XF Harga Rp200 Jutaan, Worth It?

Dengan harga Rp285 juta, Jaguar XF bekas kini setara dengan Mitsubishi Xpander baru. Namun, apakah ini pilihan yang bijak?

Kelebihan Jaguar XF Bekas:

Mewah dan eksklusif – Tidak banyak Jaguar XF di jalanan, sehingga memberikan kesan berbeda dibandingkan sedan Jepang atau Jerman.

1. Performa tinggi – Mesin V6 bertenaga dengan akselerasi cepat.

2. Interior premium – Material berkualitas dengan fitur-fitur menarik seperti rotary gear selector dan AC otomatis.

3. Harga turun drastis – Membeli mobil bekas dengan depresiasi besar bisa menjadi keuntungan bagi pembeli yang mencari kemewahan dengan harga lebih terjangkau.

Kekurangan Jaguar XF Bekas:



Jaguar XF: Medium Luxury Sedan dengan Harga Terjun Bebas

Photo :

• Ist

1. Biaya perawatan tinggi – Suku cadang dan perawatan Jaguar lebih mahal dibandingkan merek Jepang atau Korea.

2. Konsumsi BBM boros – Mesin besar tentu memerlukan bahan bakar lebih banyak dibandingkan mobil keluarga seperti Xpander.

Teknologi agak ketinggalan – Beberapa fitur infotainment sudah terasa usang dibandingkan mobil baru saat ini.

Jika Anda mencari mobil yang menawarkan kemewahan, performa tinggi, dan desain eksklusif dengan harga di bawah Rp300 juta, Jaguar XF bisa menjadi pilihan menarik.

Namun, jika Anda menginginkan mobil dengan biaya operasional rendah dan fitur-fitur modern yang lebih canggih, Mitsubishi Xpander atau sedan Jepang lainnya mungkin lebih cocok.

Jadi, apakah Jaguar XF bekas worth it? Jika Anda siap dengan biaya perawatan dan konsumsi BBM-nya, mobil ini bisa menjadi kendaraan mewah dengan harga terjangkau. Namun, jika Anda mencari kendaraan harian yang praktis dan efisien, mungkin ada pilihan lain yang lebih masuk akal. *AT

Bagaimana menurut Anda? Apakah Jaguar XF ini masuk dalam wishlist Anda? Tulis pendapat Anda di kolom komentar! *AT