Tingkat Kesopanan Warganet dan Iklim Demokrasi Kita
- MindsetVIVA
Tahap kedua, meme memprogram ulang akal budi manusia. Akal budi manusia di setting, persepsinya diatur sedemikian rupa melalui meme.
Masyarakat yang tadinya suka bisa diubah sehingga menjadi sangat benci. Yang benci semakin benci. Bisa juga yang tadinya benci, di setting persepsinya agar menjadi sangat suka.
Tahap ketiga, seseorang yang sudah dikuasai meme, secara sukarela menyebarkan meme tersebut. Ia ikut andil dalam membangun ulang persepsi masyarakat.
Setelah tahap ketiga berjalan. Masyarakat sangat mudah untuk diarahkan sesuai misi meme. Mereka secara sukarela akan menjadi pemilih fanatik. Ia rela berbenturan dengan orang lain yang memiliki pilihan yang lain.
Pada tahap inilah bom atom yang ditanam melalui meme di berbagai platform, akan meledak. Efek dari ledakan tersebut bukan hanya terasa di dunia maya, melainkan ledakannya terasa di kehidupan sosial bermasyarakat.
Akan terjadi benturan di kehidupan sosial karena meme. Yang satu berkeyakinan meme ini yang benar sedang yang lainnya memiliki keyakinan yang berbeda. Tentu hal ini yang tidak kita inginkan pada pemilu 2024.