Niat, Bacaan Arab Latin dan Tata Cara Mandi Wajib Sebelum Puasa Ramadhan: Memurnikan Diri Menyambut Bulan Suci
- Unplash/Laura Marquez
Jakarta, Mindset – Pelajari niat, bacaan, dan tata cara mandi wajib sebelum puasa Ramadhan agar ibadah lebih khusyuk. Simak panduan lengkapnya di sini!
Mandi wajib atau mandi junub bukan merupakan syarat sahnya puasa Ramadhan, tetapi memiliki nilai spiritual yang tinggi bagi umat Islam. Mandi ini bertujuan untuk mensucikan diri dari hadas besar sebelum memasuki ibadah puasa, sehingga tubuh dan jiwa lebih bersih dalam menyambut bulan suci.
Bagi mereka yang mengalami hadas besar seperti berhubungan suami istri, keluar mani, haid, atau nifas, mandi wajib menjadi keharusan sebelum memulai ibadah puasa.
Selain sebagai bentuk penyucian diri, mandi wajib juga mencerminkan kesiapan seseorang dalam menjalankan ibadah dengan lebih bersih dan suci.
Bacaan Niat Mandi Wajib Sebelum Puasa Ramadhan
Melansir laman NU Online, pelaksanaan mandi wajib harus diawali dengan niat dalam hati. Berikut adalah bacaan niat mandi wajib:
نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ الْحَدَثِ اْلاَكْبَرِ فَرْضًا ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul ghusla liraf'il hadasil akbari fardlan lillaahi ta'aalaa.
Artinya: "Aku berniat mandi besar untuk menghilangkan hadas besar fardu karena Allah Ta'ala."
Tata Cara Mandi Wajib Sebelum Puasa Ramadhan
- Agar mandi wajib sah dan sesuai tuntunan syariat, berikut langkah-langkahnya:
- Membaca niat dalam hati untuk mandi wajib.
- Membasuh tangan kanan dan kiri masing-masing sebanyak tiga kali.
- Membersihkan bagian tubuh yang tersembunyi seperti kemaluan, ketiak, pusar, dan sela jari kaki dengan tangan kiri.
- Pastikan mencuci tangan lagi setelah menyentuh area tubuh yang kotor (untuk menjaga kebersihan dan mencegah penyebaran kuman).
- Berwudu seperti wudu saat hendak sholat.
- Menyiram kepala hingga merata sebanyak tiga kali sambil memastikan air mengenai pangkal rambut.
- Membasahi seluruh tubuh, dimulai dari sisi kanan lalu ke sisi kiri.
- Menggosok tubuh untuk memastikan air merata hingga ke lipatan kulit.
- Menghindari menyentuh kemaluan setelah mandi agar wudu tetap sah.
Doa Sesudah Mandi Wajib
Melansir NU Online, untuk menyempurnakan mandi wajib, dianjurkan membaca doa berikut setelah keluar dari kamar mandi:
أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ اللَّهُمَّ اجْعَلْنِى مِنَ التَّوَّابِينَ وَاجْعَلْنِى مِنَ الْمُتَطَهِّرِينَ
Asyhadu an laa ilaha illallahu wahdahu laa syarika lahu, wa asyhadu anna Muhammadan abduhu wa Rasuluhu, allahumma-jalni minattawwabina, waj-alni minal-mutathahirrina.
Artinya: "Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Allah Yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku termasuk orang-orang yang bertobat dan termasuk orang-orang yang selalu menyucikan diri."
Manfaat Mandi Wajib Sebelum Puasa
- Membersihkan diri secara fisik dan spiritual, sehingga siap menyambut ibadah dengan kesucian.
- Meningkatkan kekhusyukan dalam menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
- Menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh, terutama selama bulan puasa.
- Menjadi bentuk kepatuhan terhadap ajaran Islam, terutama bagi yang mengalami hadas besar.
Mandi wajib sebelum puasa Ramadhan bukanlah syarat sah puasa, tetapi memiliki nilai penting dalam kebersihan dan spiritualitas. Dengan mengikuti tata cara yang benar, mandi wajib dapat menjadi sarana untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah serta menjalani ibadah puasa dengan jiwa yang lebih suci. *AT