Polusi Udara Tanda Kiamat Makin Dekat? Begini Penjelasan Ulama

Ilustrasi Dukhan atau Asap
Sumber :
  • Unsplash @victortalashuk

MindsetPolusi udara Jakarta menjadi perbincangan belakangan ini karena kondisinya yang sudah sangat parah. 

Gempa Bumi Terkini 5.0 Magnitudo Guncang Pangandaran, Terasa di Ciamis dan Sekitarnya

Pemerintah tanggap merancang berbagai upaya untuk menanggulangi polusi udara tersebut. 

Sebab polusi udara bisa faktor alam dan bisa juga akibat ulah manusia. Di perkotaan, sebabnya cenderung akibat ulah manusia. 

BMW Catat Penjualan 100.000 Mobil Listrik di Q3 2024, Naik 10,1 Persen

Penggunaan kendaraan bermotor yang tidak terkendali dan pabrik-pabrik yang terlalu banyak misalnya ikut andil menyebabkan pencemaran udara

Ilustrasi Polusi Udara

Photo :
  • freepik.com
Tesla Model 3 Long Range vs BMW i4: Siapa yang Memimpin dalam Jarak Tempuh dan Efisiensi?

 

Manusia bisa ikut merusak alam dan menyebabkan mereka sendiri merasa susah disebabkan oleh keserakahan mereka sendiri. 

Manusia sudah diberi kekuasaan oleh tuhan untuk menjadi wakil tuhan mengelola bumi, tetapi keserakahan membuat manusia malah menyebabkan kerusakan.

Hal tersebut disebutkan juga di dalam Al Quran sebagai berikut:

Surah Ar Rum ayat 41

Photo :
  • Al-Quran Kemenag Edisi Penyempurnaan 2019

 

Islam sebenarnya memiliki aturan-aturan ketat tentang melestarikan alam dan pengelolaan lingkungan hidup demi kesejahteraan manusia. 

Jika aturan-aturan tersebut dipatuhi maka tidak akan terjadi udara dipenuhi oleh asap yang sangat tidak sehat. 

Pekatnya asap dalam udara merupakan satu indikasi pencemaran udara.

Benarkah kondisi semacam itu ada hubungannya dengan tanda-tanda kiamat?

Ilustrasi Hari Kiamat

Photo :
  • Pixabay / Mysticartdesign

 

Di dalam Al Quran memang dijelaskan bahwa salah satu tanda kiamat adalah munculnya dukhan atau asap. 

Tanda kiamat tersebut termasuk tanda-tanda kiamat kubra. Mengenai fenomena ini dijelaskan dalam Surah Ad Dukhan di dalam Al Quran:

Surah Ad Dukhan ayat 10-12

Photo :
  • Al-Quran Kemenag Edisi Penyempurnaan 2019

 

Berdasarkan ayat-ayat tersebut jelas bahwa yang dimaksud dukhan adalah kabut asap di langit. 

Ayat tersebut juga menyebutkan fenomena tersebut sebagai ‘adabun alim, artinya azab yang sangat pedih.

Memang azab dalam pemahaman Islam sering mengambil sarana alam, yaitu bencana alam, baik itu banjir, gempa bumi, ataupun angin. 

Nah, salah satu mufasir yang menautkan fenomena dukhan sebagai tanda kiamat dengan pencemaran udara akibat asap-asap berbahaya adalah Dr. Yusuf Qaradhawi. 

Beliau mengatakan bahwa mungkin saja pencemaran udara yang kita hadapi pada zaman kita memang merupakan bagian dari fenomena dukhan tersebut. 

Kitab Suci Al-Qur

Photo :
  • Unsplash @grstocks

 

Dalam ayat-ayat di atas juga disebutkan bahwa menyikapi fenomena dukhan, orang-orang kemudian kembali ke fitrah dengan berdoa dan mengaku sebagai orang beriman. 

Hal tersebut juga bisa dimaknai sebagai kesadaran manusia untuk melakukan introspeksi atas ulah-ulahnya yang telah merugikan diri mereka sendiri. 

Demikian penjelasan mengenai pencemaran udara sebagai salah satu fenomena yang mungkin merupakan tanda kiamat. 

Apa yang penting kini adalah mengambil hikmahnya dengan kembali merawat lingkungan hidup dan mengurangi tindakan-tindakan yang menyebabkan polusi udara makin parah.