Menghargai Setiap Detik: Bayangkan Hari Ini adalah Hari Terakhir Hidupmu
- unplash.com
Bayangkan kamu memiliki sebatang pensil yang tersisa dalam hidupmu. Setiap hari, pensil tersebut akan menjadi lebih pendek karena mengalami penggunaan dan waktu berlalu.
Tetapi, kamu tidak tahu kapan pensil itu akan benar-benar habis.
Jadi, analogi ini mengajarkan kamu untuk hidup dan menjalani setiap hari seolah-olah hari itu adalah hari terakhir pensil tersebut.
Kamu akan merasa lebih berharga tentang pensil tersebut dan tidak akan menyia-nyiakan setiap goresan yang bisa dibuat dengannya.
Kamu akan berusaha untuk membuat setiap goresan menjadi yang terbaik dan memanfaatkannya seoptimal mungkin sebelum akhirnya hilang.
Dengan menerapkan prinsip ini dalam kehidupanmu, kamu akan lebih menghargai waktu dan kesempatan yang dimiliki setiap hari.
Kamu akan berusaha untuk melakukan hal-hal yang berarti, mencapai tujuan, dan berbuat yang terbaik bagi diri sendiri dan orang lain.
Analogi ini mengajarkan pentingnya menghargai setiap momen dan berbuat yang terbaik di setiap hari yang diberikan. Karena seperti pensil, hidup juga akan berkurang seiring berjalannya waktu.