Jurgen Klopp Bergabung dengan Red Bull, Fans Liverpool dan Dortmund Merasa Dikhianati
- Ist
Seorang penggemar bahkan menyatakan bahwa, “Sepak bola telah mati; Klopp telah kehilangan semua arti bagi saya.” Bagi sebagian besar pendukungnya, Klopp bukan sekadar pelatih, ia adalah simbol tradisi dan nilai-nilai yang dihormati.
Muncul juga pendapat bahwa keputusan Klopp ini memberikan kesempatan bagi Dortmund untuk menutup era penuh kenangan bersamanya dan fokus pada perjalanan baru.
“Klopp selalu dikenal sebagai sosok tradisionalis dengan prinsip moral yang kuat, dan keputusan ini seolah-olah membongkar semua citra tersebut,” tulis seorang penggemar di media sosial, dikutip dari Liverpool.
Kenyataan bahwa Klopp bergabung dengan Red Bull, sebuah entitas yang dianggap merusak nilai sepak bola tradisional Jerman, telah mengguncang kepercayaan banyak penggemarnya.
Bagi mereka, Klopp yang mereka kenal bukanlah sosok yang akan berpaling pada korporasi besar, terutama setelah berkarier di klub-klub dengan nilai sosial yang kuat seperti Liverpool dan Dortmund.
Keputusan Klopp bergabung dengan Red Bull tidak hanya menjadi langkah karier yang menarik, tetapi juga menjadi perdebatan panas bagi para penggemar yang mempertanyakan komitmennya terhadap nilai-nilai yang dahulu ia jaga.
Apakah ini adalah pengkhianatan atau sekadar langkah untuk memperluas jangkauan kariernya di dunia sepak bola modern? Bagi para penggemarnya, jawaban atas pertanyaan ini mungkin tidak akan pernah bisa sepenuhnya diterima. *AT