Panutan! Cristiano Ronaldo Izinkan Hotel Miliknya jadi Tempat Pengungsian Korban Gempa Maroko
Bola, Mindset – Gempa bumi dengan kekuatan 6,8 skala Richter melanda wilayah pegunungan Atlas Tinggi di Maroko, sekitar 45 mil dari kota Marrakech pada Jumat (8/9). Cristiano Ronaldo izinkan hotel miliknya "Pestana CR7" untuk menjadi tempat pengungsian sementara korban gempa bumi di Maroko.
Berdasarkan data dari kementerian Dalam Negeri Maroko, Minggu (10/9) menyebutkan ada sebanyak 2.012 orang tewas dan 2.059 cedera.
Di tengah kekacauan dan tragedi ini, sejumlah organisasi dan bisnis di Marrakech menawarkan bantuan kepada mereka yang terkena dampak gempa.
Salah satunya adalah Pestana CR7 Marrakech, sebuah hotel yang dimiliki oleh bintang Portugal, Cristiano Ronaldo.
Laporan menyebutkan bahwa hotel mewah ini menyediakan tempat perlindungan bagi mereka yang kehilangan rumah mereka.
Dimana letak hotel Pestana CR7 Marrakech?
Hotel milik Ronaldo terletak di distrik M Avenue di kawasan kota tua Marakech.
Marrakech merupakan kota terbesar keempat di Maroko dan tujuan wisata populer bagi pelancong dari seluruh dunia.
Hotel dengan 174 kamar ini diiklankan sebagai tempat liburan mewah yang terinspirasi dari budaya Maroko. Namun bangunannya telah diubah menjadi tempat perlindungan bagi para korban gempa bumi.
Kawasan kota tua Marrakech, yang merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO, mengalami dampak buruk dari gempa bumi ini.
Bangunan dan tembok kota roboh, dan lorong-lorong sempit membuat sulit bagi para korban untuk ditemukan dan dievakuasi dengan selamat.
Fasilitas Umum di Pusat Kota Maroko Jadi Tempat Perlindungan Darurat
Di seluruh kota, gedung-gedung umum, alun-alun kota, bahkan bundaran lalu lintas telah cepat diubah menjadi tempat perlindungan darurat, dengan tempat tidur disiapkan untuk mereka yang kehilangan rumah.
Tindakan baik Ronaldo bukanlah satu-satunya dari dunia sepak bola untuk membantu mereka yang terkena dampak.
Pada hari Sabtu, tim nasional Maroko mendonorkan darah untuk mendukung para korban.
Bek Maroko, Achraf Hakimi, menulis di media sosial: "Kita sedang mengalami waktu sulit untuk seluruh warga negara kita. Saatnya membantu satu sama lain untuk menyelamatkan sebanyak mungkin nyawa. Turut berduka cita bagi semua orang yang kehilangan orang yang dicintai.