Cak Imin Ternyata Bukan Hanya Politikus Tapi Juga Pengamat Sepak Bola
- viva.co.id
Mindset –Cak Imin atau A. Muhaimin Iskandar selama ini pasti lebih publik kenal sebagai seorang politikus. Sosoknya identik sebagai tokoh yang memimpin gerbong politik warga nahdliyyin.
Akan tetapi sebagai seorang politikus, Cak Imin juga sekaligus seorang pemikir. Pemikirannya merupakan hasil dari pergulatan secara teoretis dan praktis di ranah sosial dan politik.
Secara teoretis tentu Cak Imin seorang pembaca, secara praktis sudah terlihat jelas dari rekam jejaknya dalam kancah perpolitikan nasional kita.
Kelebihan Cak Imin dari para politikus lain, selain bahwa dia juga seorang pemikir dan pembaca buku, dia juga menyadari tanggung jawabnya sebagai pemikir.
Rasa tanggung jawab itulah yang tampaknya mendorong Cak Imin untuk menerbitkan buku-buku. Buku-buku tersebut berisi pemikiran-pemikiran dia tentang banyak hal.
Cak Imin dan Sepak Bola
Ilustrasi Anak-anak bermain Sepak Bola
- Pixabay / sasint
Di antara sekian banyak buku yang sudah Cak Imin terbitkan, salah satunya ternyata merambah ranah yang pasti tidak kita duga, yaitu ranah sepak bola.
Cak Imin memang seorang pencinta sepak bola. Hal tersebut juga dibuktikan secara praktis dengan kesuksesan dia menginisiasi Liga Santri Nusantara dan juga Liga Pekerja.
Nah, yang jarang dibahas, Cak Imin juga pernah menerbitkan buku kumpulan esai sepak bola pada tahun 2006.
Dengan semua rekam jejak tersebut, pada dasarnya tidak berlebihan jika dikatakan bahwa Cak Imin memang memiliki kapabilitas untuk disebut sebagai pengamat sepak bola.
Tidak mengherankan jika pada awal tahun 2019 Cak Imin pernah menyatakan kesiapannya untuk menjadi ketua umum PSSI.
Satu hal yang juga harus dicatat, esai-esai Cak Imin tentang sepak bola yang dibukukan dengan judul Spiritualitas Sepak Bola bukan esai-esai temporer tetapi selalu kontemporer.
Buku Spiritualitas Sepak Bola
Meski diterbitkan tahun 2006, esai-esai tersebut masih relevan untuk dibaca kapan pun.
Alasannya karena esai-esai tersebut bukan semata membahas sepak bola, tetapi menautkannya dengan ranah yang selama ini Cak Imin tekuni, yaitu ranah pemikiran sosial politik.
Dengan demikian, bisa dikatakan juga bahwa sebagai seorang politikus kawakan, Cak Imin multitalenta. Pengalamannya di bidang sosial politik membuatnya jago pula menautkan hal tersebut dengan sepak bola.
Oleh sebab itu, tidaklah berlebihan jika jika menyebut Cak Imin sebagai pengamat sepak bola di samping perannya yang juga sudah lebih kita kenal yaitu sebagai seorang politikus pemimpin warga nahdliyyin melalui PKB, partai yang dia pimpin.
