Hawa Perempuan Pertama Tercipta dari Tulang Rusuk Adam, Benarkah?

Ilustrasi Adam dan Hawa
Sumber :
  • Pixabay / Clevenider

Selain itu, tafsir tersebut pun pada dasarnya tidak akan bermasalah jika tidak ditarik lebih jauh ke anggapan bahwa karena Hawa diciptakan dari tulang rusuk Adam maka berarti Hawa sebagai perempuan adalah kelas kedua yang statusnya di bawah Adam sebagai pria. 

Muhammad Rasyid Ridha, salah satu mufasir yang menolak tafsir tulang rusuk, mengatakan bahwa tafsir semacam itu merujuk pada kisah Israiliyat, kisah-kisah dari agama-agama terdahulu. Dalam Bibel misalnya memang secara eksplisit diterangkan bahwa Hawa diciptakan dari salah satu tulang rusuk Adam.  

Akan tetapi bahkan tanpa merujuk kisah Israiliyat pun para mufasir yang mendukung anggapan terkait tulang rusuk merujuk pada hadis nabi yang mengatakan secara eksplisit bahwa perempuan diciptakan dari tulang rusuk. 

Lantas menjadi pastikah tafsir Al-Qur’an bahwa perempuan pertama tercipta dari tulang rusuk dengan dukungan hadis?

Tidak juga, karena ada hadis lain yang memiliki redaksi berbeda, yaitu bahwa “perempuan itu seperti tulang rusuk”. Dengan kata lain, terbuka kemungkinan menafsirkan hadis terkait tulang rusuk tersebut sebagai bermakna metaforis, yakni perempuan dianalogikan dengan tulang rusuk.  

Demikian penjelasan singkat pandangan Islam terkait anggapan bahwa perempuan pertama, Hawa, tercipta dari tulang rusuk Adam. Semoga informasi ini cukup berguna untuk mendorong upaya-upaya pemberdayaan perempuan terutama di Hari Perempuan Internasional tanggal 8 Maret ini.