Sabda Nabi tentang Flexing, Sumber Segala Dosa dan Pelakunya Siap-Siap Miskin
- freepik.com
Dalam sebuah hadis bahkan disebutkan bahwa orang yang menjauhi kesenangan duniawi akan diberi pahala setara pahala para syuhada.
Flexing lahir karena keinginan dipuji orang lain. Padahal, justru salah satu cara untuk menghindari kesenangan dunia menurut Nabi adalah bughdhu al-tsana min an-nas, membenci pujian dari manusia.
Dalam hadis yang lain, nabi juga bersabda bahwa orang yang menjadikan dunia ini sebagai tujuan, maka Allah Swt. akan menceraiberaikan urusannya, menjadikan kemiskinan menari-nari di depan matanya, dan dunia tidak akan mendatanginya kecuali sebatas yang sudah ditentukan.
Nyatakah ancaman tersebut? Bagaimana bisa orang yang flexing terancam miskin? Bukankah mereka bisa flexing karena mereka kaya?
Mari kita lihat faktanya sekarang ketika netizen beramai-ramai memonitor aktivitas flexing keluarga pejabat publik.
Efek dari netijen yang membuat aktivitas tercela flexing menjadi viral adalah investigasi kekayaan pejabat terkait. Jika ditemukan kejanggalan maka pejabat tersebut terancam dicopot dari jabatannya atau bahkan bisa diseret ke hadapan hukum.
Dengan kata lain, kekayaan yang bisa dijadikan bahan flexing itulah batas kekayaan yang Allah Swt. berikan kepada orang-orang cinta dunia.