Cokelat Valentine 14 Februari, Simbol Kasih Sayang atau Perbudakan?

Ilustrasi. Cokelat Hari Valentine.
Sumber :
  • Unsplash @jasmine_waheed

Ternyata dalam prosesnya, produksi biji kakao di pertanian-pertanian di negara-negara Afrika Barat, dan juga Brazil yang menempati urutan ke-6, melibatkan buruh anak-anak.

7 Perbandingan Kawasaki W175 vs W175L, Apa yang Berubah di Motor Klasik Ini?

Lebih menyedihkannya, penggunaan anak-anak di pertanian-pertanian tersebut mencakup pula kasus-kasus perbudakan dan perdagangan manusia

Kemiskinan merupakan masalah besar yang dihadapi oleh penduduk negara-negara Afrika Barat sejak mereka masih kanak-kanak. Kebanyakan anak-anak di sana harus bekerja sejak usia dini untuk membantu perekonomian keluarga. 

TVS Ronin 225cc, Perpaduan Desain Klasik dan Teknologi Modern: Spesifikasi dan Harga

Dari situasi seperti itulah kemudian tercipta perburuhan anak-anak di pertanian-pertanian kakao, sebagian lagi dijual oleh keluarga mereka ke pihak yang sama.

Sebagian lain diculik dari kampung-kampung kecil negara-negara tetangga, misalnya Burkina Faso dan Mali, dua dari sekian banyak negara paling miskin di muka bumi. 

Roadshow Kesehatan Tina Wiryawati, Jemput Bola untuk Warga Tanpa BPJS di Dapil Jabar XIII

Berapa harga penjualan anak-anak untuk pertanian kakao, Sobat Mindset? Laporan Food Empowerment Project menyebut angka $34, angka yang kira-kira setara dengan 500.000 rupiah saat ini. 

Anak-Anak di Perkebunan Cokelat

Photo :
  • Food Empowerment Project
Halaman Selanjutnya
img_title