Bukan Nabi Tapi Dapat Pahala Para Nabi? Ini Keutamaan Tarawih Malam ke 17
- freepik.com
Mindset –Dalam sejarah Islam, para Nabi adalah figur-figur yang mengesankan. Mereka adalah orang-orang luar biasa yang mendakwahkan agama tanpa kenal lelah.
Sebagian dari Nabi tersebut merupakan Rasul, sementara sebagian Rasul itu disebut sebagai Ulul Azmi.
Mereka inilah para rasul yang terpilih karena luar biasanya perjuangan dan kesabaran mereka dalam berdakwah dibandingkan para rasul lain.
Para Nabi juga mendapatkan banyak keistimewaan dari Tuhan. Salah satu keistimewaan umum adalah Mukjizat. Tongkat Nabi Musa bisa berubah menjadi ular, Nabi Isa bisa menyembuhkan orang buta.
Tahukah apa mukjizat Nabi Muhammad saw., Sobat Mindset? Salah satunya adalah Al Quran. Karena itulah membaca Al Quran bernilai ibadah, apalagi di bulan Ramadhan pahala tadarus berlipat ganda.
Ilustrasi Tadarus Al Quran
- freepik.com
Keistimewaan-keistimewaan lain misalnya beberapa nabi melakukan mikraj ke langit semasa masih hidup. Salah satu Nabi yang memperoleh keistimewaan tersebut adalah Nabi Muhammad saw.
Dengan melihat rekam jejak para nabi tersebut kita pasti yakin bahwa derajat para nabi jelas jauh berada di atas kita. Dibandingkan dengan ketakwaan mereka, level ibadah kita hanya secuil.
Nah, tapi tahukah kalau ada cara untuk sekali dalam setahun kita mendapatkan pahala setara dengan pahala para nabi, Sobat Mindset?
Keistimewaan seperti itu hanya ada di bulan Ramadhan. Keistimewaan tersebut didapatkan oleh orang yang melakukan salat tarawih pada malam ke-17.
Disebutkan bahwa keutamaan tarawih bagi orang yang menjalankannya di malam ke-17 adalah dia akan mendapatkan pahala seperti pahala yang dianugerahkan kepada para nabi.
Keutamaan tarawih seperti ini sudah seharusnya membuat kita berlomba-lomba untuk memenuhi masjid dan melaksanakan salat tarawih berjemaah. Dengan demikian puasa Ramadhan kita akan semakin sempurna nilai ibadahnya.
