Kenali 5 Masalah Umum pada Mobil Tua dan Cara Mengatasinya Sebelum Terlambat!

Mindset – Mobil tua bisa menjadi pilihan ekonomis, tetapi ada beberapa masalah yang perlu diwaspadai. Kenali 5 masalah umum pada mobil tua dan cara mengatasinya agar kendaraan tetap aman dan nyaman digunakan!

Mobil tua sering kali menjadi pilihan bagi mereka yang mencari kendaraan dengan harga terjangkau.

Namun, sebelum membeli mobil berusia di atas 10 tahun, penting untuk mengetahui beberapa masalah umum yang sering muncul agar tidak menyesal di kemudian hari.

5 Masalah Umum pada Mobil Tua dan Cara Mengatasinya 



Mitsubishi Galant Hiu: Sedan Premium Era 2000-an.

Photo :

• Olx

Berikut adalah lima masalah yang sering ditemui pada mobil tua beserta solusinya.

1. Sistem Kelistrikan yang Bermasalah

Seiring usia, kabel-kabel pada mobil tua bisa mengalami aus, putus, atau bahkan korsleting. Mobil dengan sistem injeksi sangat bergantung pada kondisi kabel yang baik, karena jika ada kabel yang rusak, bisa menyebabkan mesin sulit dinyalakan atau bahkan mati mendadak.

Cara Mengatasi:

1. Periksa kondisi kabel secara rutin, terutama jika sering mengalami gangguan seperti mesin brebet atau aki sering soak.
2. Gunakan jasa mekanik terpercaya untuk melakukan pengecekan kelistrikan.
3. Jika memungkinkan, ganti kabel yang sudah getas dengan yang baru untuk menghindari korsleting.

2. Mesin Overheat

Overheat adalah masalah yang sering terjadi pada mobil tua akibat sistem pendinginan yang tidak bekerja optimal. Penyebabnya bisa beragam, mulai dari radiator yang kotor, kipas pendingin yang rusak, hingga thermostat yang tidak berfungsi.

Cara Mengatasi:

1. Rutin mengganti air radiator dengan coolant berkualitas agar pendinginan lebih optimal.
2. Pastikan kipas pendingin berfungsi dengan baik dan tidak lemah.
3. Jika suhu mesin sering naik drastis, segera periksa ke bengkel untuk menghindari kerusakan lebih parah pada mesin.

3. Konsumsi Bahan Bakar Boros



Toyota Crown Royal Saloon 1995, Sedan Mewah Jepang Rp40 Jutaan.

Photo :

• Olx

Mobil tua umumnya lebih boros bahan bakar dibandingkan mobil keluaran terbaru karena teknologi mesinnya yang sudah ketinggalan zaman. Namun, jika borosnya tidak wajar, bisa jadi ada masalah pada sistem bahan bakar atau mesin.

Cara Mengatasi:

1. Pastikan filter udara dan filter bahan bakar bersih.
2. Gunakan bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi mesin mobil.
3. Lakukan tune-up secara berkala agar performa mesin tetap optimal.

4. Rem Tidak Responsif

Rem yang terasa kurang pakem atau mengeluarkan bunyi berdecit bisa sangat berbahaya jika dibiarkan. Masalah ini bisa disebabkan oleh kampas rem yang sudah tipis atau piringan cakram yang tidak rata.

Cara Mengatasi:

1. Periksa kondisi kampas rem secara berkala dan ganti jika sudah menipis.
2. Jika cakram sudah bergelombang, segera lakukan pembubutan atau penggantian agar rem kembali optimal.
3. Gunakan minyak rem yang berkualitas dan pastikan tidak ada kebocoran pada sistem rem.

5. Karat pada Sasis dan Bodinya

Mobil tua rentan mengalami karat, terutama jika sering digunakan di daerah dengan kelembapan tinggi atau jarang dirawat dengan baik. Karat yang dibiarkan bisa merusak struktur mobil dan mengurangi keamanannya.

Cara Mengatasi:

1. Cuci mobil secara rutin, terutama bagian kolong yang sering terkena air dan lumpur.
2. Gunakan cairan anti karat untuk melindungi bagian bawah bodi mobil.
3. Jika sudah ada bagian yang berkarat, segera bersihkan dan lapisi ulang dengan cat atau pelindung khusus.

Mobil tua bisa menjadi pilihan yang menarik, tetapi juga membutuhkan perhatian ekstra. Jika Anda tidak memahami seluk-beluk mesin, sebaiknya ajak teman yang mengerti otomotif atau gunakan jasa inspeksi kendaraan sebelum membeli. Dengan perawatan yang tepat, mobil tua tetap bisa menjadi kendaraan andalan yang nyaman dan aman. *AT