4 Fakta tentang King Kobra, Ular yang Mematuk Mendiang Alprih Priyono
- Unsplash @borisworkshop
Meski termasuk ular paling berbisa, dibandingkan kasus gigitan ular-ular berbisa yang lain, kasus manusia digigit oleh King Kobra relatif lebih sedikit. King Kobra biasa dikategorikan ular yang cerdas. King Kobra hanya menggigit kalau dia merasa terancam.
Oleh sebab itu, sebagian orang juga biasa menyebut King Kobra sebagai tipe ular pemalu. Selain itu, King Kobra juga menghindari menggigit ular berbisa yang lain. Untuk makan, dia khusus hanya memangsa jenis-jenis hewan yang tidak berbahaya.
Mendiang Alprih Priyono diberitakan meninggal dunia ketika melakukan evakuasi baby King Kobra. Memang, King Kobra betina biasanya membangun sarang untuk menyimpan telur-telurnya. Dia kemudian akan menunggui sarangnya itu dan sangat agresif terhadap apa pun yang mendekati sarang.
3. King Kobra Salah Satu Ular Paling Berbahaya di Dunia
Ilustrasi Gigitan King Kobra
- Unsplash @mappingmegantravel
Di antara 6 ular paling berbahaya di dunia, King Kobra merupakan salah satunya. Bisa King Kobra termasuk tipe neurotoksin yang sangat kuat. Racun neurotoksin menyerang sistem saraf sehingga menyebabkan kelumpuhan.
Tanpa penanganan gigitan King Kobra yang memadai, bisa King Kobra pasti menyebabkan kematian. Diperkirakan kandungan bisa King Kobra mampu membunuh orang dewasa dalam waktu singkat, yaitu 30 menit. Kandungan yang sama bisa membunuh gajah dewasa hanya dalam hitungan jam.
