Sampai Dipecat dari Sekolah, Berikut Alasan Guru Cirebon Gunakan Kata 'Maneh' kepada Ridwan Kamil

Guru honorer di Cirebon dipecat usai komentar kata 'Maneh' di IG RK.
Sumber :
  • VIVA & Instagram Ridwan Kamil

Bandung, MindsetRidwan Kamil, Gubernur Jawa Barat, menjadi bahan perbincangan di media sosial karena kontroversi dengan seorang guru asal Cirebon, Jawa Barat. Buntut dari komentar yang menyertakan kata 'Maneh' di postingan Ridwan kamil ini membut Muhammad Sabil Fadilah guru honorer di Cirebon dipecat. 

Bu Guru Salsa Viral di Twitter-TikTok, Link Video Dood Beredar: Apa Isinya?

Sebagaimana diketahui, Sabil menggunakan kata "maneh" dalam komentarnya saat Ridwan Kamil melakukan Zoom Meeting dan mengenakan jas warna kuning.

Namun, penggunaan kata "maneh" dalam bahasa Sunda informal yang kurang sopan untuk digunakan pada Ridwan Kami yang lebih tua darinya, membuat komentarnya menjadi bahan hujatan.

Puluhan Mahasiswa Dobrak Gerbang Kejati Jabar, Desak Kepala Kejati Mundur!

Sabil, yang ternyata pernah bertemu dengan Ridwan Kamil secara langsung, menjelaskan alasannya menggunakan kata "maneh" saat mengkritik gubernur tersebut.

Menurutnya, Ridwan Kamil adalah sosok yang ramah dan akrab dengan para pengikutnya di media sosial.

Menjelajahi Keindahan Green Canyon Pangandaran, Surga Tersembunyi di Jawa Barat

Lebih lanjut Sabil menjelaskan, dalam bahasa Sunda terdapat tiga tingkatan yang dapat digunakan sebagai kata ganti "kamu" saat berkomunikasi dengan seseorang.

''Yang saya tahu dalam Bahasa Sunda ada tiga tingkatan untuk kata ganti 'kamu'. Kata yang paling sopan itu Anjeun, terhadap sesama (teman dekat) itu 'Maneh', dan yang paling kasar itu 'Sia'," kata Sabil.

Halaman Selanjutnya
img_title