Mariana Yunita Hendriyani Opat dan Akses Kesehatan Bagi Remaja Kupang

Mariana Yunita
Sumber :
  • satu-indonesia.com

Mariana sendiri di awal menemukan bahwa melalui penelitian terhadap 500 remaja di NTT, kebanyakan dari mereka tidak mengetahui informasi pendidikan seksual.

Revo Suladasha dan Eri Kuncoro "Yuk Tukoni" Penggandeng UMKM Kuliner Yogyakarta Bangkit dari Pandemi

Lebih dari itu, mereka juga tidak tahu harus mengobrol dengan komunitas apa terkait problem pendidikan seksual. 

Dengan demikian, tidak mengherankan bahwa peristiwa-peristiwa pelecehan seksual atau kehamilan di luar nikah masih kerap terjadi di kalangan remaja NTT. 

Galih Suci Pratama, Sosok Inovator yang Mendorong Kemajuan Pendidikan Melalui Teknologi

Dalam kebanyakan kasus, peristiwa semacam itu kemudian memberikan dampak lain yang lebih merugikan remaja. 

Jika ketahuan mengalami kehamilan di luar nikah, remaja kemudian akan dikeluarkan dari sekolah sehingga haknya atas pendidikan kemudian akan terputus. 

Arky Gilang Wahab Atasi Permasalahan Limbah Organik Lewat Budidaya Maggot

Situasi semacam itu kemudian menciptakan lingkaran setan perkembangan remaja yang tidak semestinya. 

Bacarita Kespro dan Remaja yang Terpinggirkan

Halaman Selanjutnya
img_title