Xiaomi 15 Ultra vs Flagship Lain: Apakah Worth It dengan Harga di Atas Rp15 Juta?

Mindset – Xiaomi 15 Ultra resmi hadir di Indonesia! Dengan harga di atas Rp15 juta, apakah flagship terbaru Xiaomi ini layak bersaing dengan Samsung Galaxy S25 Ultra dan Vivo X200 Pro? Simak ulasan lengkapnya di sini!

Xiaomi kembali mengguncang pasar flagship dengan merilis Xiaomi 15 Ultra. Setelah hampir empat tahun absen membawa varian Ultra secara resmi ke Indonesia, Xiaomi kini kembali bertarung di segmen premium.

Dengan harga yang diperkirakan di atas Rp15 juta, apakah Xiaomi 15 Ultra bisa bersaing dengan raksasa seperti Samsung Galaxy S25 Ultra dan Vivo X200 Pro? Mari kita kupas lebih dalam.

Desain & Build Quality: Premium atau Masih Khas Xiaomi?

Xiaomi 15 Ultra hadir dengan desain yang terinspirasi dari kamera Leica, menggabungkan material vegan leather dan kaca di bodinya.

Modul kamera besar di bagian belakang menjadi ciri khas yang menegaskan bahwa ini adalah smartphone dengan fokus utama pada fotografi.

Meskipun tampak mewah, apakah build quality-nya mampu menyamai flagship lain seperti iPhone 15 Pro Max dengan bodi titanium atau Samsung Galaxy S25 Ultra dengan perlindungan Gorilla Glass Armor?

Performa: Snapdragon 8 Gen 3 Elite, Secepat Apa?

Ditenagai oleh Snapdragon 8 Gen 3 Elite, Xiaomi 15 Ultra menawarkan performa tinggi dengan RAM hingga 16GB dan penyimpanan 1TB.

Namun, apakah ini cukup untuk mengungguli optimasi software Samsung dan Apple yang terkenal lebih stabil?

Xiaomi memang kerap menawarkan spesifikasi terbaik di atas kertas, tetapi bagaimana pengalaman pengguna dalam pemakaian sehari-hari?

Kamera: Sensor 1 Inci & Leica, Apakah Bisa Menyaingi Galaxy dan Vivo?

Sektor kamera menjadi nilai jual utama Xiaomi 15 Ultra. Dengan sensor utama 1 inci 50MP dari Leica, kamera telephoto periskop 200MP, dan dua kamera tambahan 50MP, Xiaomi menjanjikan pengalaman fotografi yang lebih profesional.

Namun, apakah hasil fotonya benar-benar lebih unggul dari Galaxy S25 Ultra dengan zoom 100x atau Vivo X200 Pro yang dikenal dengan algoritma pemrosesan gambarnya yang tajam?

Baterai & Pengisian Daya: Kelebihan atau Justru Kekurangan? Xiaomi 15 Ultra membawa baterai 5.410 mAh dengan fast charging 90W (wired) dan 80W (wireless).

Ini memang impresif dibandingkan flagship lain yang rata-rata masih di 45-65W. Namun, mengapa Xiaomi menurunkan kapasitas dari versi China yang mencapai 6.000 mAh? Apakah ini memengaruhi daya tahan baterainya?

HyperOS: Apakah Setara dengan One UI dan iOS?

Salah satu daya tarik lain adalah sistem operasi Xiaomi HyperOS yang diklaim lebih ringan dan stabil dibandingkan MIUI sebelumnya.

Namun, apakah ini cukup untuk bersaing dengan One UI Samsung yang matang atau iOS Apple yang terkenal dengan ekosistemnya yang seamless?

Worth It atau Tidak?

Dengan harga di atas Rp15 juta, Xiaomi 15 Ultra memang menawarkan spesifikasi tinggi dan fitur-fitur premium. Namun, apakah ini cukup untuk menggeser dominasi flagship dari Samsung dan Apple yang sudah lebih dulu mapan di segmen premium? Keputusan kembali ke pengguna: apakah lebih memilih spek mentok ala Xiaomi, atau pengalaman software dan ekosistem dari brand lain? *AT