Oh, Ternyata Ini Asal-Usul Kata Selingkuh

Ilustrasi Etimologi Kata Selingkuh
Sumber :
  • freepik.com

Mindset –Kata selingkuh sudah sangat akrab di telinga kita. Hampir setiap hari kita membaca pemberitaan terkait selingkuh.

Yang terbaru misalnya media sedang ramai memberitakan keretakan rumah tangga Inara Rusli dan Virgoun akibat Virgoun selingkuh.

Kisruh rumah tangga tersebut bahkan menyeret nama lain yaitu Tenri Anisa. Tenri Anisa dicatut namanya sebagai pasangan selingkuh atau pelakor.

Virgoun dan Inara Rusli istrinya

Photo :
  • viva.co.id

Akan tetapi apakah kita tahu asal kata selingkuh? 

Di dalam KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata selingkuh merupakan kata kerja yang memiliki 3 arti. 

Arti selingkuh adalah serong atau tidak jujur, menggelapkan uang atau korup, dan menyeleweng. Arti yang terakhir itu yang paling populer digunakan.

Lalu dari mana etimologi atau asal kata selingkuh?

Menurut Kamus Etimologi Bahasa Indonesia, kata selingkuh berasal dari kata bahasa Jawa yaitu slingkuh, bisa juga dari bahasa Jakarta selingkuh. Arti awal kata tersebut adalah menyembunyikan sesuatu atau tidak jujur.

Dari situlah kemudian berkembang makna populernya yaitu pengkhianatan terhadap pasangan. Pengkhianatan terhadap pasangan selalu mengindikasikan adanya sesuatu yang ditutup-tutupi.

Ilustrasi ciri-ciri pasangan selingkuh.

Photo :
  • Pixabay
 

Selain itu, ada juga dua kata lain yang memiliki kesamaan makna dengan kata selingkuh, yaitu serong dan afair.

Serong artinya tidak lurus atau menyimpang. Dengan kata lain, orang yang selingkuh adalah orang yang tindakannya menyimpang dari jalan lurus terkait relasi dengan pasangan. 

Sementara itu afair adalah serapan dari bahasa Inggris affair. Affair memang bisa juga berarti urusan secara umum, sementara untuk merujuk pada selingkuh sebagai kata kerja biasanya disebut sebagai to have an affair

Demikian etimologi selingkuh dalam bahasa kita, Sobat Mindset. Dari asal katanya pun selingkuh sudah mengindikasikan perbuatan tercela yang harus dijauhi.