Cek Dulu! 4 Kekurangan Yamaha Aerox 155 yang Jarang Dibahas, Nomor 2 Bikin Geleng-Geleng

Tampilan Aerox sesudah modifikasi ala Motor Ngabers.
Tampilan Aerox sesudah modifikasi ala Motor Ngabers.
Sumber :
  • Instagram

3. Bobot Lebih Berat dari Versi Sebelumnya

Aerox generasi terbaru memang dibekali mesin yang lebih bertenaga, tapi bobotnya juga ikut naik.

Dari yang sebelumnya hanya 118 kg, kini beratnya mencapai 125 kg. Kenaikan 7 kg ini tidak bisa dianggap remeh karena dapat memengaruhi akselerasi, terutama saat digunakan untuk manuver cepat di jalanan kota.

Untuk pengendara bertubuh kecil, bobot tambahan ini bisa terasa cukup menguras tenaga saat harus menggeser motor dalam kondisi diam.

4. Konsumsi Bahan Bakar Cenderung Boros

Mesin Aerox memang impresif di atas kertas, tapi ada konsekuensinya. Konsumsi bahan bakar Aerox 155 cenderung lebih boros dibandingkan beberapa skutik sekelasnya.

Dengan kapasitas mesin 155cc dan karakter performa tinggi, motor ini memang lebih cocok untuk yang mencari performa, bukan efisiensi.