The Potato Lab, Rom-Com Unik di Lembah Gunung, Worth It Ditonton?
- Ist
Mindset – Drama Rom-com (romantis comedi) terbaru tvN, The Potato Lab, menghadirkan kisah cinta unik di lembah pegunungan. Apakah drama ini worth it ditonton? Simak ulasan lengkapnya!
Drama Korea terbaru The Potato Lab membawa konsep yang cukup unik di dunia rom-com. Alih-alih berlatar di kota besar seperti kebanyakan drama romantis, serial ini mengajak penonton masuk ke kehidupan Kim Mi-Kyung (Lee Sun-Bin), seorang peneliti yang telah mengabdikan 12 tahun hidupnya di Institut Penelitian Kentang di sebuah lembah pegunungan.
Namun, rutinitasnya yang tenang berubah ketika So Baek-Ho (Kang Tae-Oh), seorang pria dengan pesona menawan tetapi berjiwa kapitalis, datang dan menantang prinsip hidupnya.
Premis ini terasa segar karena menggabungkan unsur sains, agrikultur, dan romansa dalam satu paket.
Pertanyaannya, apakah latar belakang ini cukup untuk menjadikan The Potato Lab sebagai tontonan yang menarik?
Chemistry Lee Sun-Bin dan Kang Tae-Oh di The Potato Lab, Apakah Menjual?
Salah satu daya tarik utama dalam drama rom-com adalah chemistry antara pemeran utama. Lee Sun-Bin, yang dikenal lewat perannya dalam Work Later, Drink Now, kembali menunjukkan pesona kuat sebagai wanita mandiri dan berdedikasi pada pekerjaannya.
Sementara itu, ini adalah proyek pertama Kang Tae-Oh setelah menyelesaikan wajib militernya, menjadikan drama ini sebagai comeback yang dinantikan.
Dari beberapa episode awal, interaksi mereka terasa menarik. Konflik antara dua karakter dengan sifat berlawanan menciptakan dinamika yang menyegarkan.
Apakah hubungan mereka akan berkembang dari benci jadi cinta? Ataukah pertentangan ideologi mereka akan terus memisahkan mereka? Ini menjadi salah satu aspek yang membuat drama ini layak ditunggu.
Pemandangan Alam yang Menyegarkan Mata
Salah satu keunggulan utama The Potato Lab adalah setting-nya yang berbeda dari kebanyakan drama Korea.
Alih-alih gemerlap kota Seoul, kita disuguhi pemandangan lembah gunung yang asri.
Visual yang menenangkan ini menjadi daya tarik tersendiri, terutama bagi penonton yang mencari suasana baru dalam drama Korea.
Sinematografi drama ini juga patut diacungi jempol. Pengambilan gambar yang apik mampu menangkap keindahan alam dengan detail yang menawan, menjadikan lingkungan tempat penelitian kentang ini terasa begitu hidup.
Kelebihan dan Kekurangan ‘The Potato Lab’
Kelebihan:
- Premis unik dengan latar penelitian agrikultur yang jarang diangkat dalam drama rom-com.
- Chemistry antara Lee Sun-Bin dan Kang Tae-Oh yang cukup menjanjikan.
- Visual alam yang menyegarkan dan sinematografi yang indah.
- Balutan humor khas yang membuat cerita tidak membosankan.
Kekurangan:
- Bisa jadi kurang menarik bagi penonton yang menyukai kisah romansa berlatar perkotaan.
- Karakter So Baek-Ho mungkin terasa klise sebagai pria kaya yang dingin.
Worth It Ditonton?
Bagi penggemar rom-com dengan nuansa berbeda, The Potato Lab bisa menjadi tontonan menarik.
Dengan chemistry yang kuat antara pemain utama, latar yang segar, dan cerita yang menjanjikan, drama ini layak masuk dalam daftar tontonan akhir pekan Anda.
Namun, bagi yang lebih menyukai kisah romansa dengan latar kota atau dunia bisnis, mungkin drama ini akan terasa agak lambat.
Apakah Anda siap menyaksikan eksperimen cinta di lembah kentang ini? The Potato Lab tayang setiap Sabtu dan Minggu pukul 21:20 KST di tvN! *AT