7 Pernikahan Agung di Hari Jumat dalam Sejarah Islam
- Unsplash @beatriz_perez
Mindset –Bagi umat Islam, pernikahan merupakan satu prosesi yang memiliki banyak tujuan mulia. Pernikahan dilakukan untuk menghalalkan relasi seksual dua lawan jenis. Melalui pernikahan, berbagai tujuan mulia bisa diwujudkan sesuai tuntunan syariat Islam.
Oleh sebab itu pula Islam memberikan peraturan rinci tentang pernikahan. Dari mulai syarat-syarat bakal suami dan istri, siapa-siapa saja yang boleh dan tidak boleh dinikahi, sampai syarat-syarat wali pernikahan.
Begitu pentingnya pernikahan sampai-sampai di dalam sejarah Islam pun dicatat 7 pernikahan agung. Catatan tersebut berasal dari sebuah hadis yang menyatakan bahwa pada suatu hari Nabi Muhammad saw. ditanya mengenai hari Jumat.
Nabi Muhammad saw. kemudian menjawab bahwa Hari Jumat adalah hari menjalin silaturahmi dan hari pernikahan. Mengapa demikian? Karena pada zaman dahulu nabi-nabi menikah pada hari Jumat.
Berikut 7 pernikahan agung yang berlangsung di hari Jumat dan tercatat dalam sejarah Islam
1. Pernikahan Nabi Adam as dengan Ibu Hawa
Banyak peristiwa yang berkaitan dengan Nabi Adam as terjadi di Hari Jumat. Yang pertama adalah penciptaannya. Yang kedua adalah penempatannya di Surga. Selanjutnya, Nabi Adam as dikeluarkan dari Surga pada hari Jumat. Demikian juga pertobatan Nabi Adam as diterima pada Hari Jumat.