11 Sekte Sesat Berkedok Sufi Menurut Syekh Abdul Qadir Al-Jailani

Mindset –Dalam Islam ada sangat banyak tarekat sufi. Masing-masing tarekat memiliki kekhasan masing-masing terkait metode mendekatkan diri kepada Allah Swt. 

Sebagai catatan penting, para mursyid atau guru tarekat pasti mendasarkan ajaran-ajarannya pada Al Quran dan hadis nabi. Mereka tetap beribadah menjalankan syariat Islam sebagaimana umat Islam pada umumnya. 

Jika ada tarekat yang mengajarkan melakukan hal-hal yang bertentangan dengan ajaran Islam dengan dalih apa pun maka sudah jelas itu merupakan tarekat sesat.

Tarekat semacam itu kira-kira sebanding dengan ajaran nabi palsu Musailamah al-Kadzdzab yang menghalalkan miras, zina, dan dispensasi Salat Asar seumur hidup. 

Pada kenyataannya memang ada aliran-aliran sesat yang mengaku-ngaku tarekat sufi. Hal tersebut diungkapkan oleh Syekh Abdul Qadir Al-Jailani dalam Bab 23 kitab Sirrul Asrar wa Madhharul Anwar fi ma Yahtaju Ilaihil Abrar. 

Berikut 11 sekte sesat berkedok tarekat lengkap dengan karakteristik ajaran sesat mereka yang Mindset rangkum dari kitab tersebut.

1. Hulwiyyah

Sekte ini mengatakan bahwa halal melihat kemolekan perempuan dan amrad (pemuda tampan yang belum usia tumbuh bulu-bulu wajah, jenggot) karena menganggap di balik kemolekan itu terdapat sifat-sifat Tuhan. 

Sekte ini melakukan ibadah dengan cara menari-nari, saling berciuman dan berpelukan. 

2. Haliyyah

Sekte yang menyatakan bahwa dihalalkan menari dan bertepuk tangan. Mereka juga menyatakan bahwa guru tarekat memiliki tingkatan spiritual yang tidak terjangkau hukum syariat. 

Artinya, guru tarekat dianggap tidak perlu lagi mengikuti syariat. 

3. Auliyaiyyah

Sekte yang menyatakan ketika seorang hamba sudah mencapai tingkatan wali Allah maka dia terbebas dari semua tuntutan syariat. 

Mereka juga mengatakan bahwa seorang wali itu lebih utama dari Nabi karena Nabi mendapatkan ilmu melalui malaikat Jibril sementara wali mendapatkan ilmu langsung dari Allah Swt. 

4. Syamrakhiyyah

Sekte yang menyatakan bahwa kebersamaan dengan Allah adalah sesuatu yang azali sehingga perintah dan larangan Allah pun gugur. 

Sekte ini mengatakan bahwa syariat menghalalkan alat musik dan menghalalkan anak kandung untuk dinikahi karena menurut mereka semua perempuan hukumnya halal dinikahi. 

5. Hubbiyyah

Sekte yang menyatakan bahwa ketika seorang hamba sudah mencapai tingkatan mahabbah di sisi Allah Swt. maka dia bebas dari segala tuntutan syariat. 

Para pengikut sekte ini juga sama-sama tidak menutupi aurat (bugil).

6. Hurriyyah

Sekte ini mirip dengan sekte sesat Haliyyah. Perbedaannya bahwa mereka mengaku bercinta dengan bidadari dalam keadaan ekstase ibadah mereka yang berupa berteriak-teriak, menari-nari dan bertepuk tangan. 

Kemudian setelah mereka sadar kembali mereka akan melakukan mandi besar. 

7. Ibahiyyah

Sekte ini tidak mau melaksanakan amar makruf (menyuruh berbuat baik), menghalalkan hal-hal yang haram dan memperbolehkan menggauli perempuan. 

8. Mutakasilah

Sekte ini adalah sekte orang-orang pemalas. Mereka enggan bekerja dan mengemis dari pintu ke pintu, sementara mereka mengaku meninggalkan urusan dunia. 

9. Mutajahilah

Sekte ini secara fisik memakai pakaian orang-orang fasik dan mengaku mementingkan urusan batin. 

10. Waqifiyyah

Sekte yang menyatakan bahwa hanya Allah yang mengenal Allah. Mereka tidak mau berusaha mencapai tingkatan Makrifat. 

11. Hamiyyah

Sekte yang mengabaikan ilmu dan melarang pengajian. Mereka hanya mengikuti para filosof (hukama) dan mengatakan bahwa Al Quran itu Hijab atau tertutup, sementara syair-syair adalah Al Quran ahli tarekat. 

Maka mereka meninggalkan Al Quran dan mengajarkan syair-syair kepada anak-anak mereka. Mereka juga enggan membaca wirid. 

Demikian 11 sekte sesat yang mengaku-ngaku pengikut tarekat, Sobat Mindset. Jika melihat karakteristik-karakteristiknya, sekte-sekte tersebut ada juga yang pernah bermunculan di Indonesia termasuk dibawa oleh nabi-nabi palsu.