Arky Gilang Wahab Atasi Permasalahan Limbah Organik Lewat Budidaya Maggot
- SATU Indonesia - Design/MindsetVIVA
Keamanan dan manfaat maggot ini mampu menguraikan berbagai jenis limbah organik dengan cepat. Yang terpenting hewan ini tidak menyebarkan penyakit, bersahabat dengan manusia, dan tidak menggigit.
Hanya dengan bermodalkan lima gram maggot, Arky bersama adik iparnya mulai menjalankan program budidaya maggot. Dari lima gram maggot yang diberi makan sampah sisa makanan dari desa mereka, Arky berhasil memproduksi maggot kering seberat tujuh kilogram.
Maggot ini akan diolah menjadi pakan ikan, pupuk pertanian, dan makanan untuk hewan peliharaan seperti kucing, burung, kadal, bahkan landak.
Semakin banyak maggot yang berhasil dibudidayakan, maka semakin banyak pula sampah organik yang dapat diserap, sehingga permasalahan sampah dapat diminimalisir.
Arky Bangun Kolaborasi Penanganan Sampah Bersama Pemerintah Banyumas
Program budidaya maggot yang diinisiasi oleh Arky telah memberikan dampak positif bagi seluruh warga Banjaranyar. Pemerintah Banyumas juga memberikan dukungan dengan menyediakan tempat untuk mengolah bubur sampah.
Sampah organik yang dikirimkan ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) akan diolah menjadi bubur sampah untuk makanan larva maggot. Bubur sampah ini kemudian akan diolah menjadi pupuk organik.